News

Raja dan Putra Mahkota Arab Saudi Doakan Korban Tragedi Kanjuruhan

Penguasa Arab Saudi, Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MbS), mengucapkan belasungkawa sekaligus mendoakan para korban tragedi Kanjuruhan, Malang.

“Kami menghaturkan kepada kalian, keluarga korban meninggal, dan juga seluruh rakyat Indonesia, belasungkawa kami,” ujar Raja Salman, seperti dikutip dari Arab News, Rabu (5/10/2022).

Mungkin anda suka

“Semoga Tuhan memberikan kesembuhan kepada korban yang terluka, dan melindungi rakyat Indonesia dari segala marabahaya,” lanjut raja berusia 86 tahun itu.

Sementara itu, MbS juga mengucapkan belasungkawa mendalam. Tak lupa, ia juga mendoakan agar korban terluka dalam tragedi itu segera pulih.

Tragedi Kanjuruhan memang menyedot perhatian internasional, termasuk dari para pemuka agama.

Sebelumnya, Paus Fransiskus juga mendoakan para korban tragedi Kanjuruhan pada Minggu (2/10/2022) lalu.

Insiden ini terjadi usai laga Arema melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (1/10/2022). Kericuhan ini bermula ketika skuad tuan rumah, Arema FC kalah dalam laga melawan Persebaya dengan skor 2-3.

Tak lama setelah pertandingan usai, sejumlah pendukung Arema turun dari tribun penonton ke tengah lapangan. Karena situasi kian kacau, kepolisian sempat mengadang penonton, kemudian menembakkan gas air mata.

Namun, gas air mata itu tak hanya ditembakkan ke arah pendukung yang turun ke lapangan, tapi juga ke tribun penonton sehingga membuat para penonton panik.

Massa lantas berdesak-desakan keluar dari stadion. Di tengah kepanikan itu, banyak penonton mengalami sesak napas, terjatuh, dan terinjak-injak hingga tewas.

Akibat insiden ini, setidaknya 131 nyawa melayang dan ratusan orang lainnya terluka akibat insiden ini.

Dengan angka korban begitu tinggi, tragedi Kanjuruhan ini tercatat sebagai insiden paling mematikan kedua sepanjang sejarah sepak bola dunia.

Back to top button