Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri mengaku tak terpukau dengan kehadiran Radja Nainggolan saat timnya melakoni laga uji coba kontra Bhayangkara Presisi Indonesia FC, Sabtu (13/1/2024).
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Radja Nainggolan cs lewat skor tipis 1-2.
“Biasa saja, enggak usah (dibesar-besarkan) mau main dengan siapapun dia, sudah mainkan (seperti biasa),” kata Indra.
Indra mengaku tidak ingin anak asuhnya mengistimewakan satu atau dua pemain lawan saat bertanding. Meskipun, diakuinya Radja merupakan pemain yang sempat terjun di kompetisi tertinggi benua Eropa.
“Suatu saat dia (pemain Timnas U-20) main dengan siapa pun kan harus siap semua. Enggak perlu menjadi topik yang berlebihan lah mau lawan siapa,” tegas Indra.
Lagi pula, Indra menegaskan bahwa saat ini ia hanya fokus untuk memberikan penilaian terhadap Timnas U-20. Ia tidak ingin memberikan komentar berlebihan terhadap tim lawan, karena bukan ranahnya.
“Yang penting untuk saya pemain saya saat dia beruji coba saya tahu persis bagaimana saya mengambil keputusan, apakah dia berkualitas atau tidak berkualitas? Baik itu dari sisi individual taktikal, grup taktikal dan tim taktikalnya. Kalau masalah Bhayangkara tanya ke pelatihnya,” jelasnya.
Sebelumnya dalam laga itu, Timnas Indonesia U-20 berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol yang dicetak oleh bek Bali United, Kadek Arel, pada babak pertama.
Namun, di babak kedua dan ketiga, Bhayangkara FC, yang diperkuat Radja Nainggolan, berhasil bangkit dan menyamakan kedudukan melalui Mati Mier, sebelum akhirnya membalikkan keadaan menjadi 2-1.
