Pelatih PSS Sleman Marian Mihail mengatakan timnya membidik poin penuh ketika bertandang ke markas Dewa United pada pekan ke-15 Liga 1 Indonesia di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Jumat.
Dikutip dari laman resmi klub, Jumat, Mihail menjelaskan kemenangan pada laga menghadapi Dewa United merupakan penebusan setelah pekan lalu takluk dari Arema FC.
“Hal ini tentu saya sampaikan untuk membayar kekalahan di pekan sebelumnya dari Arema FC. Sekali lagi, saya mohon maaf kepada PSS Fans,” ujar Mihail.
“Saya menginstruksikan kepada para pemain di pertandingan kontra Dewa United FC untuk benar-benar menunjukkan sesuatu yang berbeda baik dari semangat bermain serta performa yang luar biasa,” sambungnya.
Menjelang pertandingan ini, Mihail mewanti-wanti anak asuhnya agar bisa menjaga emosi dan fokus sepenuhnya kepada pertandingan.
Selain itu, pelatih asal Rumania itu menjelaskan jika dirinya tidak bisa membawa beberapa pemain karena berbagai faktor, namun dirinya tidak risau karena percaya dengan kemampuan skuadnya.
“Tentu ini saatnya untuk melakukan rotasi pemain karena akumulasi kartu kepada Hokky Caraka kemudian Thales terkena hukuman, yakni larangan bermain. Sementara Jonathan Bustos harus menepi karena ada cedera diikuti oleh Ifan Nanda dan Nurdiansyah,” ungkap Mihail.
“Saya berkeyakinan mereka akan memperlihatkan kemampuan teknis dan skill serta mengeluarkan semua potensi terbaik yang berada dalam diri mereka,” pungkasnya.
Saat ini PSS Sleman berada di peringkat 13 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan raihan 18 poin dari 14 pertandingan, memiliki poin sama dengan Dewa United yang menempati posisi ke-11.
