News

Prabowo Lebih Pede Menang Sejak Dengar Wacana Duet Anies-Ganjar

Wakil ketua umum partai Gerindra, Habiburokhman mengaku lebih percaya diri (pede) Prabowo Subianto akan menang dalam pertarungan Pilpres 2024 setelah mendengar adanya wacana menduetkan Anies Baswedan dengan Ganjar Pranowo.

Sebab menurut Habiburokhman, pandangan visi berbeda yang dimiliki kedua bakal capres Anies dan Ganjar akan menyulitkan koalisi.

“Ya justru semakin optimis menang, sangat yakin, justru itulah kunci kemenangan kami, kita tidak akan mix antara perubahan dan keberlanjutan yang ekstrem,” kata Habib kepada awak media di kawasan Condet, Jakarta Timur, Sabtu (26/8/2023).

Sementara visi Prabowo, dikatakan Habiburokhman sudah jelas, yakni melanjutkan capaian kinerja Presiden Joko Widodo. Perbedaan visi tersebut itulah yang menjadi pembeda antara Gerindra dengan partai koalisi lain.

“Kami konsisten, sikap kami melanjutkan situasi yang sudah sangat baik ini. Capaian yang sudah sangat maksimal ini kami tinggal lanjutkan,” lanjut dia.

Sebagai informasi, wacana duet Anies- Ganjar mencuat ketika Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyampaikan angan-angannya menduetkan kedua tokoh ini. Namun Said mengaku jika usulan duet tersebut masih sebatas wacana pribadinya. Sehingga dia tidak bisa memastikan apakah nantinya duet Ganjar-Anies bisa benar-benar terealisasi.

Said menyebut bahwa usulan soal duet Ganjar-Anies tersebut hanya sebagai sebuah harapan dengan tujuan untuk menghindari adanya polarisasi seperti di Pilpres 2019.

Sebab saat itu muncul istilah cebong dan kampret yang menunjukan posisi masing-masing capres. “Tidak perlu lagi lah ada istilah oh Anies dibawah, tidak perlu dihitung, kami tidak dalam posisi itu,” tegas Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/8/2023).

Back to top button