News

Polisi Tunggu Hasil Patalogi Anatomi Kasus Penemuan Kerangka Mayat Ibu-Anak di Cinere

Polisi masih mengusut penyebab tewasnya ibu berinisial GAH (65) dan anaknya berinisial DAW (38) di Perum Bukit Cinere Indah, Jalan Pesanggrahan No.39 Cinere, Kota Depok, pada Selasa (12/9/2023) lalu.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya tengah menunggu hasil patalogi anatomi atau pemeriksaan organ dan sel korban.

“Tinggal dari patalogi anatomi yang kami sedang tunggu hasilnya untuk lihat update apa sebab pasti daripada kematiannya,” ujar Hengki, di Polda Metro Jaya, Jumat (29/9/2023).

Lebih lanjut, Hengki mengungkapkan pihaknya telah menerima hasil lab forensik jasad ibu dan anak di Cinere tersebut.

“Dari laboratorium forensik sudah selesai menganalisis dan hasilnya sudah dilaporkan. Kemudian dari psikologi forensik tim hari ini juga memaparkan secara lengkap,” katanya.

Kemudian dia mengungkapkan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan rilis secara lengkap mengenai ungkap kasus tewasnya ibu dan anak di Cinere.

“Oleh karena itu rekan-rekan mohon bersabar nanti untuk (kasus) Cinere kita akan rilis lengkap dengan beberapa ahli, baik lab forensik, psikologi forensik,” kata Hengki.

Diketahui, penemuan dua mayat Ibu berinisial GA (64) dan anaknya berinisial DA (38) sisa kerangka di Cinere, Depok bermula dari kecurigaan warga dan satpam komplek rumah karena keduanya tidak pernah keluar rumah selama satu bulan.

Kemudian, setelah dilakukan pengecekan ditemukan jenazah kedua korban dalam kondisi berpakaian di salah satu kamar mandi. Namun, saat ditemukan jenazah hanya tinggal tengkorak saja.

Hingga kini polisi belum menemukan penyebab dari kematian keduanya. Namun pada saat ditemukan, polisi menemukan minuman dekat jenazah. Barang bukti tersebut kemudian dilakukan pemeriksaan oleh Puslabfor Polri.

Tak hanya itu, Polisi juga menemukan secarik kertas tulisan tangan dalam rumah korban. Tulisan tersebut berupa nama dan nomer telepon.

Back to top button