News

Polisi Israel Serbu Masjid Al-Aqsa, Tujuh Warga Terluka dan 200 Orang Palestina Ditangkap

Aksi brutal kembali ditunjuikkan zionis Israel. Rabu (5/4/2023) dini hari polisi Israel menyerbu komplek masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur dan melukai tujuh orang. Selain itu sekitar 200 warga Palestina ditangkap.

Sekelompok warga Palestina yang tengah itikap di bulan ramadan, membentuk barikade manusia di dalam Ruang Salat Masjid Al-Qibli di Masjidil Al-Aqsa setelah pemukim Yahudi menyerukan serbuan ke dalam masjid.

Mungkin anda suka

Warga Palestina berupaya mencegah polisi memasuki ruangan dengan menutup pintu.

Setelah mengepung Ruang Salat Al-Qibli, polisi Israel naik ke atap masjid, menghancurkan sejumlah jendela dan mulai mengintervensi para jamaah di dalam ruangan dengan bom suara. Sejumlah orang di dalam masjid berusaha melawan polisi dengan melemparkan kembang api.

Polisi Israel kemudian memasuki ruang salat dan menembakkan rentetan bom suara, gas air mata dan peluru karet.

Palang Merah Palestina mengatakan ada tujuh warga Palestina yang terluka akibat peluru karet dan pukulan oleh polisi. Sementara itu polisi Israel mengatakan ada 200 warga Palestina yang ditangkap

Di bulan Ramadan, pasukan Israel dan pemukim Yahudi kerap melakukan serbuan ke Masjid Al- Aqsa untuk memprovokasi warga Palestina.

Bagi umat Muslim, Al-Aqsa mewakili tempat paling suci ketiga Islam.  Sementara Yahudi menyebutnya Bukit Bait Suci dan merupakan situs dua kuil Yahudi di zaman kuno.

Israel menduduki Yerusalem Timur, yang menjadi lokasi Al-Aqsa, selama perang Arab-Israel pada 1967. Israel kemudian menganeksasi seluruh kota pada 1980, sebuah gerakan yang tidak pernah diakui masyarakat internasional. (ant)

Back to top button