Timnas Ekuador U-17 berhasil meraih poin penuh usai menang 2-0 atas Maroko di partai kedua babak penyisihan Grup A Piala Dunia U-17, Senin (13/11/2023) petang.
Brace Michael Bermudez di babak kedua menjadi penentu kemenangan tim Amerika Latin tersebut serta menguasai puncak klasemen.
Tampil di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Ekuador mengambil inisiatif serangan sejak menit awal. Hasilnya, beberapa peluang yang hampir berujung gol berhasil dikreasikan pasukan Diego Martinez.
Total ada enam peluang emas yang diciptakan Allen Obando dan kolega. Enam diantaranya berhasil mengarah ke gawang Maroko.
Sementara, Maroko juga bukan tanpa peluang. Tim asuhan Said Chiba berhasil mengemas lima peluang dengan satu diantaranya mengarah ke gawang.
Namun hingga penghujung akhir babak pertama, kedua tim masih melakukan jual beli serangan tanpa membuahkan gol.
Memasuki babak kedua, Ekuador masih terlihat mendominasi jalannya laga. Serangan demi serangan berhasil dilancarkan ke gawang Taha Benrhozil.
Kebuntuan pun pecah pada menit ke-60. Wasit menunjuk titik putih setelah penyerang Ekuador dilanggar di kotak terlarang milik Maroko.
Wasit sempat berkomunikasi dengan operator Video Assistant Refere (VAR) sebelum akhirnya mensahkan pelanggaran oleh pemain Maroko.
Kesempatan penalti itu pun tak disia-sialan Michael Bermudez yang didapuk sebagai algojo. Eksekusi dinginnya ke arah kanan bawah penjaga gawang berhasil membuat Ekuador unggul sementara 1-0.
Maroko keluar dari tekanan usai tertinggal satu gol dari Ekuador. Beberapa peluang berhasil diciptakan.
Sayang, berniat menyamakan kedudukan, gawang Maroko justru kembali kebobolan di menit ke-90+2. Gol tercipta setelah bek Maroko Smail Bakhty melakukan blunder fatal.
Bola back pass Bakhty ke arah kiper justru dicuri Bermudez yang kemudian melepas tembakan terukur ke arah gawang. 2-0 Ekuador menjauh.
Keunggulan dua gol pun berhasil dipertahankan Ekuador dalam laga tersebut.
