News

Pencarian Jemaah Haji Lansia Asal Palembang yang Hilang Terus Dilakukan

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memastikan bahwa koordinasi dengan Kerajaan Arab Saudi terkait pencarian jamaah haji asal Indonesia yang hilang pada musim haji 2023 akan terus berlangsung. “Tidak ada batas waktu untuk pencarian ini,” kata Menag Yaqut di Yogyakarta, Senin.

Menurut Yaqut, pencarian akan terus dilanjutkan hingga ada petunjuk atau tanda-tanda yang bisa menunjukkan kondisi jamaah yang hilang. “Kita perlu memahami apa yang sebenarnya terjadi, apakah jamaah ini benar-benar hilang, telah meninggal, atau ada kondisi lain,” ujar Menag Yaqut.

Menag Yaqut juga memastikan bahwa dia terus memonitor pencarian dengan meminta informasi dari petugas di lapangan. “Saya mendapatkan laporan secara berkala,” tambahnya.

Pada musim haji 2023, Kementerian Agama mencatat sebanyak 774 jamaah haji wafat selama pelaksanaan ibadah haji. “Sisanya, 30 lebih meninggal setelah kembali ke Tanah Air,” jelas Menag Yaqut.

Sebelumnya diberitakan, ada tiga jamaah haji Indonesia yang hilang saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Mereka adalah Idun Rohim Zen (87), Suharja Wardi Ardi (69), dan Niron Sunar Suna (77). Dua di antaranya telah ditemukan meninggal dunia, sementara Idun Rohim Zen yang tergabung dalam kloter 20 Embarkasi Palembang, masih dalam pencarian.

Kasus ini menambah urgensi bagi Kementerian Agama untuk memperkuat koordinasi dan manajemen terkait pelaksanaan haji, termasuk aspek kesehatan dan keamanan jamaah.

Back to top button