News

Pemerintah Pusat dan Daerah Harus Cepat dan Tepat Tangani Banjir di Pantura Jateng


Banjir di sejumlah daerah di Pantai Utara Jawa (Pantura) Jawa Tengah mengganggu aktivitas keseharian masyarakat, bahkan hampir menenggelamkan Kabupaten Demak. Anggota DPR dari Dapil  Jateng II (Kudus, Demak, Jepara), Lestari Moerdijat meminta pemangku kebijakan di pusat dan daerah untuk mengatasi bencana tersebut dengan langkah tepat dan cepat.

“Harus mengambil langkah segera untuk mengatasi banjir di pesisir utara Jawa,” ujar Lestari dalam keterangan tertulis, dikutip di Jakarta, Minggu (24/3/2024).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak mencatat sampai dengan Rabu (20/3/2024) lalu, sebanyak 12 dari 14 kecamatan di Demak dihantam banjir besar. Lebih dari 90 desa tergenang dengan 97 ribu orang terdampak dan 25 ribu orang berada di pengungsian.

Dia kembali menegaskan, hantaman banjir yang terus berulang disebabkan jebolnya tanggul sungai di sejumlah daerah pesisir utara Jawa itu, harus segera diatasi dengan tepat.

Rerie, sapaan akrab Lestari, berharap para pemangku kepentingan mampu melakukan penanganan dampak banjir dengan segera untuk menekan potensi terjangkitnya sejumlah penyakit dan korban jiwa di lokasi banjir.

Ia mendorong agar aparat yang tergabung dalam Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) dan masyarakat di daerah yang dilanda banjir membangun kolaborasi yang kuat dalam proses penanggulangan bencana tersebut.

Politikus Fraksi Partai NasDem itu juga berharap para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah segera melakukan evaluasi daya dukung lingkungan di sejumlah daerah terdampak banjir di pantai utara Jawa, terkait potensi ancaman di masa datang.

Rerie sangat berharap upaya perbaikan infrastruktur dan lingkungan di sejumlah daerah terdampak banjir dapat dilakukan secara menyeluruh dan sistematis, sehingga proses pembangunan yang dilakukan dapat mewujudkan kawasan yang lebih baik. 

Back to top button