Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendaftarkan 580 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPR RI ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Kamis (11/5/2023). Menurut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, para bacaleg telah dijaring dari tokoh masyarakat melalui pendidikan politik dan kaderisasi.
“Mengingat tugas-tugas anggota legislatif itu harus senafas dengan tugas-tugas pemimpin nasional dalam membawa kemajuan Indonesia Raya,” kata Hasto di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).
Dia menjelaskan, dari 580 bacaleg, sebagian besar berstatus incumbent atau petahana. Artinya, banyak terdiri dari orang-orang yang saat ini juga anggota legislatif di parlemen. Lebih lanjut, terungkap pula, bacaleg perempuan jumlahnya melebihi 30 persen.
“(Sebanyak) 380 caleg perempuan atau 33 persen. PDIP di dalam meningkatkan kualitas anggota dewan juga merekrut berbagai kalangan,” jelas dia.
Terungkap, kalangan tersebut berasal dari akademisi sebanyak 73 orang. Kemudian, bacaleg berlatar belakang purnawirawan TNI-Polri ada 17 orang. Sedangkan, bacaleg dari kalangan budayawan, seniman dan artis sebanyak 14 orang.
“Caleg yang sebagian besar di antaranya adalah kader partai setelah berproses melalui pendidikan politik dan kaderisasi kepemimpinan secara berjenjang,” kata Hasto.
Dia memastikan, bacaleg yang dipersiapkan PDIP untuk mengikuti pemilu 2024 ini tak luput melupakan aspek-aspek elektoral demi memenangkan pemilu 2024.
“Tentu saja semua dalam satu semangat untuk memenangkan pemilu legislatif dan pemilu presiden tahun 2024,” katanya menegaskan.
