News

PAN-Golkar Gabung KKIR, Makin Kecil Peluang Cak Imin Jadi Bacawapres

Koordinator Komunitas Pemilu Bersih Jerry Sumampouw mengatakan resminya Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) bergabung ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) semakin memperkecil potensi Ketum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bacawapres yang akan mendampingi Ketum Gerindra, Prabowo Subianto.

Menurutnya, berkolaborasinya kedua partai tersebut dalam mendukung Prabowo akan membawa pengaruh terhadap peresmian posisi cawapres nantinya.

“Karena ini akan ada negosiasi di antara partai-partai pendukung karena partai-partai pendukung punya calon bacawapres yang bisa berbeda,” kata Jerry saat dihubungi Inilah.com di Jakarta, Minggu (13/8/2023).

“Nanti mungkin akan bertemu partai lain sehingga siapa cawapresnya menurut saya masih akan mereka tentukan, belum bisa ditentukan sekarang,” ungkap Jerry.

Dengan masih dibukanya pintu bagi partai lain untuk bergabung, menurut Jerry, semakin menegaskan bahwa posisi bacawapres saat ini masih belum akan ditentukan.

Ia menyebut KKIR sendiri, khususnya Gerindra, masih dalam proses konsolidasi serta membangun komunikasi politik dengan partai lain untuk memastikan dukungan dalam pencalonan presiden dan wakil presiden di pilpres mendatang.

“Jadi menurut saya ini masih belum bisa dipastikan, Cak Imin, Erick Thohir, Airlangga atau jangan-jangan juga Zulkifli Hasan ingin menjadi cawapres juga, kan para politisi kita begitu,” ungkap Jerry.

Sinyal ini menurut Jerry ditangkap oleh Cak Imin, maka pada acara deklarasi dukungan pada hari ini, Cak Imin mencoba memberikan komunikasi simbolik melalui berbusana kembaran dengan Prabowo.

“Menurut saya Cak Imin juga mau menunjukan secara politik, komunikasi politiknya bahwa dia masih masih konsisten, dia masih setia atas kesepakatan yang dibangun sejak awal antara PKB-Gerindra atau antara Prabowo dan Cak Imin yang sudah jauh-jauh hari terlihat bertemu dan membangun komitmen untuk berkoalisi dalam pencalonan presiden dan wakil presiden dalam pemilu presiden 2024,” jelas Jerry.

Back to top button