PSSI akhirnya memberi respons terkait kejadian ricuh di luar Stadion Indomilk Arena, Tangerang, yang melibatkan oknum suporter dengan pihak kepolisian jelang laga pekan ke-20 Liga 1 2023/2024 antara Dewa United Vs Persib.
Hasil laga tersebut, Maung Bandung pesta lima gol berbalas satu melawan Dewa United.
Anggota Executive Committe (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengatakan, pihaknya sudah mengetahui kejadian tersebut dan sudah melakukan komunikasi.”Jadi, tadi malam dan pagi ini kami sudah koordinasi dengan kelompok suporter Persib, Viking dan Bomber serta juga dengan organisasi suporter PSSI. Mereka akan melakukan konsolidasi dan koordinasi secepatnya ke Tangerang dalam satu-dua hari ini,” kata Arya.
PSSI kata Arya juga meminta sejumlah elemen suporter Persib untuk menemui pihak Polres Tangerang demi meluruskan kejadian tersebut.”Mereka akan bertemu dengan Kapolres. Semoga nanti ada konsolidasi yang baik suporter dengan kepolisian agar tidak merembek kemana-kemana,” terangnya.
Lebih jauh, Arya mendesak elemen suporter Persib untuk segera melakukan koordinasi di akar rumput, demi mengetahui penyebab terjadinya kericuhan. Apalagi, PT. Liga Indonesia Baru (LIB) dan pihak klub telah sepakat, sepanjang musim 2023/2024 tidak ada suporter yang diperkenankan melakukan perjalanan away.
“Jadi, langkah-langkah antisipasi ini dilakukan. Saya minta lakuan adalah koordinasi ditingkat bawah juga antara teman-teman Viking, Blmber juga dengan korwil-korlip di bawah supaya tidak terjadi hal-hal seperti ini,” tutur dia.
Sebelumnya, pihak Dewa United juga telah memutuskan untuk menggelar laga tanpa penonton saat menjamu Persib Bandung.
Sayangnya, hal ini tak diindahkan saat ratusan massa yang diduga pendukung yang memaksa masuk Indomilk Arena. Namun, keinginan mereka untuk masuk stadion langsung mendapat halauan oleh petugas kepolisian. Alhasil, kericuhan pun tidak terhindarkan.
