Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mencatatkan sejarah penting dengan pengukuhan 16 Guru Besar atau Profesor perempuan sekaligus dalam rangka memperingati Hari Ibu. Acara pengukuhan yang akan berlangsung di Auditorium Harun Nasution Kampus I, Jumat besok pagi (22/12/2023), merupakan langkah signifikan bagi perguruan tinggi ini dalam menguatkan posisinya sebagai lembaga pendidikan tinggi keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan jumlah Guru Besar perempuan terbanyak.
Menurut data dari Pusat Informasi & Humas LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, para guru besar yang dikukuhkan memiliki spesialisasi di berbagai bidang ilmu, termasuk ilmu keagamaan Islam, pendidikan, bahasa, sains, psikologi, kesehatan, dan lingkungan. Mereka merupakan bagian dari 43 guru besar yang dikukuhkan sejak November hingga Desember 2023.
Para Guru Besar yang dikukuhkan antara lain adalah Prof. Dr. Dzuriyatun Toyibah M.Si M.A. (Ilmu Sosiologi), Prof. Dr. Fadhilah Suralaga M.Si. (Ilmu Psikologi Pendidikan), Prof. Dr. Megga Ratnasari Pikoli M.Si (Ilmu Mikrobiologi Lingkungan), dan Prof. Hoirun Nisa M.Kes Ph.D. (Ilmu Epidemiologi).
Daftar ini juga mencakup nama-nama seperti Prof. Siti Nurul Azkiyah M.Sc Ph.D (Ilmu Pendidikan Bahasa Inggris) dan Prof. Iim Halimatusa’diyah M.A. Ph.D. (Ilmu Sosiologi Pembangunan).
Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini.
“Pengukuhan para guru besar baru ini menunjukkan komitmen kami dalam pengembangan sumber daya pengajar berkualitas tinggi serta penguatan riset, pendidikan, dan pengabdian sosial,” ujarnya dalam siaran persnya, Kamis (21/12/2023).
Pengukuhan ini tidak hanya menandai kemajuan UIN Jakarta dalam bidang akademik, tetapi juga memperkuat representasi perempuan dalam dunia akademik, khususnya di lingkungan perguruan tinggi keagamaan Islam.
Ketua Senat UIN Jakarta, Prof. Dr. Dede Rosyada MA, dan Wakil Rektor bidang Akademik, Prof. Dr. Ahmad Tholabi Kharlie SH MH, juga menyampaikan apresiasi mereka terhadap pencapaian luar biasa ini.
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang memiliki 12 Fakultas dan Sekolah Pascasarjana, telah memperlihatkan komitmennya terhadap keberagaman dan keunggulan dalam dunia akademik.
Dengan pengukuhan ini, universitas semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu pusat keunggulan pendidikan tinggi di Indonesia.
