Kendati memiliki angka kematian relatif rendah, penyakit infeksi cacar monyet nyatanya tidak bisa disepelekan. Beberapa pakar dan dokter mengatakan ada banyak komplikasi yang bisa saja terjadi akibat paparan dari monkeypox.
Dokter spesialis penyakit dalam Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Robert Sinto dalam diskusinya dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta secara virtual, Kamis (19/10/2023) menyebutkan beberapa komplikasi yang cukup parah akibat infeksi cacar monyet.
“Kecacatan (menjadi salah satu komplikasinya). Jadi, kalau lesi atau gangguan kulit dibintilnya itu di bagian penglihatan, di atas sekitar mata, nah itu bisa mengganggu penglihatan, komplikasinya ya,” papar Sinto.
Sinto menambahkan, kecacatan akibat monkeypox cenderung akan menyisir beberapa bagian tubuh. Selain kebutaan pada area mata, kulit juga menjadi aspek lain yang terdampak akibat cacar monyet.
“Kan kalau ada keropeng, kemudian tidak dirawat dengan baik, jadi cacat, jadi akan ada keropeng di tubuh. Ini salah satu komplikasi yang bisa muncul pasca-sembuh dari monkeypox,” jelasnya.
Selain itu, cacar monyet juga menyebabkan komplikasi parah pada bagian paru dan juga otak.
“Nah, kemudian komplikasi yang lain itu bisa menyebabkan infeksi paru. Kemudian infeksi otak juga bisa disebabkan, dan itu yang kemudian berakhir dengan fatalitas. Itu keadaan yang buruk,” tegas Sinto.
Sinto pun mendorong agar masyarakat terus menjaga kebersihan, terutama dengan rajin mencuci tangan dan juga menggunakan masker serta pakaian yang tertutup jika keluar rumah. Semuanya ini dilakukan agar terhindar dari cacar monyet dan komplikasi akibat penyakit tersebut.
