Sekretaris Jendral Partai Gelora Mahfuz Sidik mengungkapkan alasannya merapat ke Bakal Calon Presiden (Bacapres) Prabowo Subianto dibandingkan Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo.
Mahfuz mengatakan, alasannya memilih Prabowo lantaran komunikasi yang terjalin dengan Partai Gerindra sudah terjalin lama. Sehingga, kata dia, terjalin kesepahaman visi misi antara Partai Gelora dengan Gerindra.
“Sudah saling kenal, sudah tau cara kerja masing-masing sejak 2014 sebenarnya sampai sekarang. Kedua, terkait kesamaan visi dan cita-cita, kalau dilihat partai Gelora sebagaimana yang disampaikan Anis Matta (Ketua Umum Partai Gelora), visinya adalah bagaimana menjadikan Indonesia sebagai kekuatan dunia baru dengan istialah arah baru Indonesia 5 besar dunia, dan sekarang kita pertajam lagi dengan Indonesia menuju super power baru,” ujar Mahfuz di DPN Partai Gelora, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023).
Mahfuz menegaskan, kesamaan visi misi Prabowo dengan partai Gelora telah terjalin sejak pemilu tahun 2019. Oleh karena itu, kata dia visi itu yang membuat partainya bergabung bersama Gerindra.
“Dan itu bertemu dengan visi misi pak Pabowo sejak pemilu lalu, indonesia macam asia dan sekarang dengan menyongsong indonesia emas 2045 sebagai kekuatan dunia baru juga. Jadi kesamaan visi itulah yang sebenarmya mengikat, menyatukan, kami di gelora dan gerindra ini,” katanya.
Mahfuz menambahkan, urusan siapa yang akan menjadi Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres), dalam Pilpres 2024 pun sepenuhnya diserahkan kepada Prabowo.
“Kami tidak bicara soal itu, lebih pada bicara kapan kami akan mendeklarasikan, prinsipnya adalah kami mendukung pak Prabowo. Sebagai capres. Untuk urusan cawapres, itu kami pahami merupakan domain dari pak Prabowo. Yang pastinya akan dikonsultasikan dengan para pihak,” pungkasnya.
Clara Anna Scholastica
