News

Mentan SYL Tiba di Tanah Air, Petugas KPK Tak Terlihat di Bandara Soetta

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) sempat tidak diketahui asal usulnya, usai dikabarkan akan menjadi tersangka dugaan kasus korupsi jual beli jabatan di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan).

Politikus Partai NasDem itu kini sudah tiba di tanah air. SYL mendarat di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) dengan menaiki pesawat SQ964, pada Rabu (4/10/2023) pukul 18:05 WIB.

Suasana Bandara Soetta tampak terlihat adanya peningkatan pengamanan, baik dari advisor security dan kepolisian Polres Bandara Soetta. Namun, tidak tampak ada perwakilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mentan SYL tiba mengenakan jas bermotif kotak-kotak dan bermasker. Dia ditemani tiga stafnya. Mereka keluar dari Terminal 3 Internasional Bandara Soekarno-Hatta. Setelah itu SYL dan stafnya menuju parkiran mobil di T3.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, SYL terbang menuju Indonesia dengan menggunakan Singapore Airlines dari Bandara Changi, Singapura. Ia check in pada pukul 15:36 WIB dengan lima bagasi melalui sistem penerbangan.

Kabar ketibaannya telah dikonfirmasi oleh Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM), Silmy Karim. Dia mengatakan bahwa SYL telah berada di Indonesia. “(SYL) Sudah berada di Indonesia,” ujar Silmy ketika dikonfirmasi, Rabu (4/10/2023).

Silmy mengatakan Syahrul telah melintas di pemeriksaan imigrasi sekitar pukul 18.41 WIB. Namun dia belum merincikan pada pukul berapa Syahrul meninggalkan bandara. “Tadi melintas di pemeriksaan imigrasi 18:41 WIB,” sebutnya.

Sebelumnya, Silmy sempat mengaku, bahwa SYL belum termonitor kembali ke Indonesia. Kemudian, ia sampaikan secara detail, bahwa SYL meninggalkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, pada tanggal 24 September 2023, ke Doha, Qatar, dalam rangka transit, sebelum menuju Roma, Italia.

Syahrul Yasin Limpo dijadwalkan kembali dari Eropa pada tanggal 30 September 2023 dan tiba di Indonesia pada tanggal 1 Oktober 2023. “Tapi, di situ, kami sudah cek belum termonitor di sistem bahwa yang bersangkutan (sudah ada) di Indonesia,” ujar Silmy di Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Pihak NasDem juga sempat bersuara soal teka-teki keberadaan SYL. Bendahara Umum NasDem, Ahmad Sahroni menyampaikan bahwa SYL tidak menghilang, melainkan tidak bisa dihubungi karena sedang berobat.

Wakil Ketua Komisi III DPR itu juga beberkan ihwal SYL kini sudah bisa dihubungi kembali. NasDem juga sudah berkomunikasi dengan SYL, bahwa Mentan akan kembali ke Indonesia pada 5 Oktober 2023.

“Saya enggak tahu dirawat di mana. Cuma dapat informasi saja karena prostatnya bermasalah, akhirnya dia enggak pegang (ponsel) untuk komunikasi,” ujar Sahroni saat dihubungi di Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Back to top button