Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo membangun Mental Health Center di Kemenpora dengan pendampingan baik dari psikolog hingga psikiater.
Hal ini menurutnya sudah diaplikasikan ke para atlet secara ilmiah atau scientific sport science.
“Sudah terbukti kemarin itu banyak sekali kita mencetak sejarah,” kata Dito.
Dito menyebut pihaknya akan menyediakan psikolog yang berdedikasi dan akan terus dikembangkan. Untuk itu, ia berharap dengan adanya fasilitas ini mampu mendorong masyarakat, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga dapat secara aktif dan proaktif dalam isu kesehatan mental.
“Karena saya yakin, kita dalam menjalani kehidupan ini kalau fisik kita sehat, tapi jiwa dan pikiran kita enggak sehat itu enggak akan bisa kita bekerja optimal dan juga maksimal,” jelas Dito.
Ini pun menjadi wujud dari tagline Dito dalam menjabat sebagai Menpora, yaitu olah raga, olah rasa dan olah karya. Sebagai wujud dari olah rasa, tambah Dito, Mental Health Center diimplementasikan sebagai wujud kepedulian Kemenpora menjaga mental, selain fisik dan prestasinya.
“Itu sudah kita sentuh juga terkait dengan pengembangan kejiwaan dan kesehatan mentalnya,” ungkapnya.
Anton Hartono
