Mendag Zulhas (tengah) dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju ikut mendampingi Presiden Joko Widodo menghadiri Forum Bisnis Indonesia-China di Beijing. [foto: BPMI Setpres]
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo bersama Perdana Menteri China Li Qiang melakukan pertemuan bilateral yang salah satunya membahas soal penyelesaian berbagai hambatan ekspor produk pertanian Indonesia.
“Mendampingi Bapak Presiden Joko Widodo pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Li Qiang, Presiden memperjuangkan hasil pertanian petani Indonesia agar bisa segera ekspor ke China,” ujar Mendag melalui keterangan tertulisnya.
Mendag Zulhas menyebutkan, beberapa produk pertanian yang diekspor ke China antara lain durian, alpukat, melon dan kelapa.
Lebih lanjut, Mendag menyampaikan rasa terima kasih kepada Duta Besar Republik Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun yang telah bekerja keras menghadirkan buyer dari China dalam gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2023.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Pak Dubes, atas kerja kerasnya Trade Expo Indonesia yang sedang berlangsung sekarang, sampai hari ini telah mencatatkan potensi transaksi dari buyer China sebesar US$5 miliar,” kata Mendag Zulhas.
Total perdagangan Indonesia-China pada Januari-Agustus 2023 tercatat sebesar US$83,10 miliar. Dari nilai tersebut, Indonesia mengekspor ke China senilai US$41,82 miliar dan mengimpor dari China senilai US$41,28 miliar.
Sementara itu, pada 2022 total perdagangan kedua negara tercatat sebesar 133,56 miliar dolar AS. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke China sebesar 65,84 miliar dolar AS serta impor Indonesia dari China sebesar 67,72 miliar dolar AS.
Pada 2021, total perdagangan kedua negara mencapai US$110 miliar atau meningkat dibanding tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$71,42 miliar.
Topik
BERITA TERKAIT
