Pelatih Lazio, Maurizio Sarri, menyoroti inkonsistensi dua pemainnya, Felipe Anderson dan Daici Kamada, meskipun timnya berhasil meraih kemenangan atas Frosinone dengan skor 3-1 di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (30/1/2023) dini hari WIB. Kemenangan ini membawa Lazio naik ke peringkat kedelapan klasemen sementara Liga Italia.
Sarri menyampaikan kepuasannya terhadap reaksi timnya setelah tertinggal satu gol dari Frosinone.
“Ada dua hal yang memberi saya kepercayaan untuk masa depan. Pertama, kami tertinggal meski unggul dalam permainan. Kedua, respons stadion saat kami tertinggal yang membawa kami bangkit dan menunjukkan karakter kuat,” ujar Sarri dalam wawancara pasca-pertandingan.
Namun, Sarri juga mengungkapkan keprihatinannya atas performa Felipe Anderson dan Daici Kamada. Menurutnya, Anderson tampak mengalami penurunan performa dan kesulitan menjaga konsistensi permainannya.
“Felipe tidak dalam periode yang bagus. Saya yakin dia akan bermain baik malam ini, tetapi dia kehilangan bola beberapa kali dengan cara yang sederhana dan langsung padam,” kata Sarri.
Sementara itu, Daici Kamada, pemain yang didatangkan dari Eintracht Frankfurt, belum sepenuhnya menemukan ritme permainannya di Lazio.
“Kamada adalah pemain yang paling sulit dipahami dan ini menjadi masalah. Dia pemalu dan sering menyimpan perasaan, jadi sulit untuk menggali apa yang tidak berfungsi. Saya harap dia akan mengatasi ini karena kami telah melihat kilasan dari pemain yang sangat baik,” tambah Sarri.
Kendati memiliki beberapa masalah, Sarri tetap optimis dengan timnya. Ia berharap pemain-pemain yang belum konsisten dapat segera meningkatkan performa mereka demi menjaga momentum positif Lazio di Liga Italia.
Lazio dijadwalkan akan menghadapi pertandingan berikutnya melawan Atalanta pada pekan ke-19 Liga Italia, yang akan menjadi ujian selanjutnya bagi skuad asuhan Maurizio Sarri.
