Presiden RI ke-5 sekaligus Ketua Umum (Ketum) PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta masyarakat untuk bijak dalam memilih pemimpin demi menjaga bangsa Indonesia ke depan.
Megawati mengimbau agar masyarakat tak ragu bahkan takut untuk memilih, mengingat hal tersebut merupakan hak seluruh warga negara Indonesia.
“Saya hanya ingin menyampaikan kepada seluruh rakyat Indonesia bahwa hal ini adalah hak mereka. Ini adalah hak rakyat untuk memilih seseorang. Dengan demikian maka jangan takut, jangan juga ragu? pilihlah dengan hati nurani,” ungkap Mega kepada wartawan usai menggunakan hak pilihnya di TPS 053 di Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
Mega menganggap, Pemilu merupakan sarana untuk menyaring pemimpin terbaik bagi bangsa Indonesia setidaknya selama lima tahun ke depan. Untuk itu, putri Presiden RI pertama Soekarno itu meminta agar publik cermat dalam menggunakan hak pilihnya.
“Karena pemilu ini sebenarnya hanya sarana sementara untuk mencari seorang pemimpin bagi negara kita. Supaya dapat memimpin seluruh rakyat Indonesia yang kita cintai. Pemimpin itu seharusnya mengayomi seluruh rakyat Indonesia, dimanapun juga mereka berada, tolong diingat,” ungkapnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Megawati sudah menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 53 di Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
Mantan Presiden RI ke-5 itu mencoblos di bilik suara keempat, serempak dengan sang cucu, Praba Diwangkara Caraka dan Diah Pilaran Orissa Putri Hapsari tepat pukul 11.00 WIB.
Usai melakukan pencoblosan, Megawati diketahui akan akan melakukan pemantauan atau monitoring seluruh proses hitung cepat atau quick qount di Teuku Umar.
Tak hanya Megawati, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, juga akan ikut serta dalam kegiatan pemantauan tersebut.
