Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Prabowo Subianto dianggap sebagai menteri paling loyal dan berkinerja baik. Diyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan dukungan bagi Ketua Umum Partai Gerindra tersebut dalam kontestasi Pilpres 2024.
Demikian disampaikan Direktur Riset Lembaga Survei Jakarta (LSJ), Fetra Ardianto dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu (5/7/2023).
Fetra mengungkapkan, anggapan ini ia dapat dari temuan hasil surveinya yang menyebut sebanyak 42,3 persen masyarakat meyakini Prabowo akan mendapatkan endorsement dari Presiden Jokowi.
“Selain merupakan salah satu menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu yang memiliki kinerja baik, Prabowo juga dinilai publik paling dekat dan loyal kepada Jokowi,” kata Fetra dalam keterangannya, Rabu (5/7/2023).
Sementara itu, lanjut dia, hanya 38,2 persen suara responden yang meyakini Jokowi bakal memberikan endorsement kepada Ganjar Pranowo dalam pilpres 2024. “Publik tersebut mempromosikan Ganjar karena keduanya sama-sama berasal dari kandang banteng alias PDIP,” imbuhnya.
Fetra menjelaskan publik yang kurang yakin Ganjar bakal di-endorse Jokowi, dikarenakan Ganjar terbukti kurang royal, berani menggagalkan proyek pemerintah untuk menggelar Piala Dunia U-20 sebagai tuan rumah.
Ia juga menyampaikan tingginya tingkat kepuasan mayoritas responden dalam kategori survei ini yang mencapai 74,7 persen terhadap Jokowi, berpotensi memberikan bonus elektoral bagi kandidat yang memperoleh endorsement pada pilpres 2024.
“Tokoh yang mendapat endorsement dari Jokowi cenderung akan mendulang bonus elektoral dan memiliki elektabilitas tinggi. Sebaliknya, tokoh yang berlawanan terhadap Jokowi berpeluang kehilangan bonus elektoral,” ujarnya.
Sebagai informasi, hasil survei bertajuk “Dinamika Elektabilitas dan Arah Dukungan Kalangan ASN dan Emak-Emak Jelang Pemilihan Presiden 2024” ini dilakukan pda periode 20-29 Juni 2023 dengan melibatkan sebanyak 1.200 responden. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara via telepon dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dan margin of error sekitar 2,83 persen.
