Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dipastikan absen pada gelaran Kumamoto Masters Jepang 2023 pada 14-19 November mendatang.
Setelah memastikan lolos ke BWF Tour Finals 2023 akhir tahun nanti, Fajar/Rian tampaknya akan difokuskan untuk mengembalikan kepercayaan diri, bukan lagi mengejar poin.
“Kalau Fajar/Rian sebenarnya akan berangkat ke Jepang Masters Super 500 dan China Masters Super 750, cuma karena agar persiapan lebih bagus, yang jepang di cancel supaya terbang ke China Masters Super 750 lebih bagus,” ucap Aryono kepada wartawan di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (3/11/2023).
Aryono menjelaskan bahwa penampilan Fajar/Rian sudah mulai meningkat, jika berkaca pada hasil tur Eropa. Selepas berlaga di Denmark Open 2023 dan French Open 2023, Aryono menyebut Fajar/Rian sudah kembali mendapatkan kepercayaan dirinya yang sempat hilang.
“Fajar/Rian sedikit naik kepercayaan dirinya. Cuma, waktu di Denmark dan Prancis ada insiden kecil, walaupun itu bukan alasan kekalahan tapi tetap ada pengaruhnya,” ujar Aryono
Meski sempat mengalami cedera, Aryono menegaskan bahwa Fajar/Rian sudah baik-baik saja. Ia juga tak mau ada kesan cedera menjadi alasan FajRi tak main maksimal di tiap turnamen.
“Faktor cedera itu relatif ya, semua pasti ada. Tapi masih mainkan? Jadi harus fight terus, jangan alasan cedera,” tegas dia.
Sejatinya, Fajar/Rian akan kembali turun di Japan Masters 2023 setelah terakhir melakoni French Open 2023 dan tumbang di babak perempat final.
Dari hasil drawing yang dilihat Inilah.com melalui website BWF, Fajar/Rian yang berstatus unggulan kedua dijadwalkan akan bersua wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel di babak pertama.
Namun, menyusul keputusan mundurnya sang Jawara All England 2023, maka ganda putra Indonesia di Japan Masters 2023 tersisa lima wakil saja. Termasuk dengan ganda putra anyar Kevin Sanjaya Sukamuljo/Rahmat Hidayat.
