Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan memasang barcode pada kotak suara Pemilu 2024. Langkah ini dilakukan sebagai upaya KPU untuk memitigasi keberadaan kotak suara, sehingga bisa terdistribusi ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom mengatakan saat ini barcode telah disiapkan melalui aplikasi sistem logistik milik KPU RI. Sehingga saat waktunya tiba, maka setiap kotak suara akan di tempel dengan barcode.
Pemasangan barcode pada kotak suara ini baru dilakukan pada Pemilu 2024. Barcode akan ditempel setelah proses sortir lipat kertas suara yang kemudian dimasukkan ke dalam kotak suara.
“Berfungsi jika dalam proses sortir lipat ada surat suara yang rusak maka kita harus melampirkan itu surat suara dari kotak nomer berapa,” kata Nanda, sapaan akrabnya seperti dikutip Inilahjateng, Selasa (19/12/2023).
Nanda mengakui langkah ini merupakan bagian dari upaya KPU untuk melakukan mitigasi kemana saja surat suara dibawa sehingga jika ada kehilangan maka akan bisa dilacak keberadaan barang tersebut melalui barcode yang ada di sistem logistik.
“Setelah proses sortir lipat selesai dan barang sudah dimasukan ke kotak suara dan menunggu arahan dari KPU RI tapi kalau menurut saya setelah semua sudah di set baru ditempel barcode karena aplikasinya sudah ada,” jelasnya.
Saat ini, ada 23.262 kotak yang sudah dirakit dan disimpan di Gudang KPU. Dalam perakitan kotak suara dibutuhkan waktu tujuh hari dengan melibatkan 42 orang.
“Tidak ada kendala tapi memang menatanya akhirnya kita miringkan agar kabel tis di bawah tidak tertekan dan tidak mudah rusak. Kekuatan sama dengan tahun lalu,” tuturnya.
Meski sudah dirakit, Nanda yakin kotak suara akan dalam kondisi aman hingga pelaksanaan Pemilu nanti. Terlebih di Gudang KPU memiliki kelembaban yang cukup bagus. Nantinya bagian atas kotak suara juga akan ditutup untuk menghindari jika gudang terdapat kebocoran.
“Setelah ini kita fokus sortir jadi kotak suara disimpan dulu nanti kita setelah sortir baru di set lalu masuk ke kotak suara. Rencana sortir awal Januari,” pungkasnya.
