Bursa Calon Ketua Umum (Caketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sudah resmi ditutup, Senin (16/1/2023). Sejumlah elite politik pun turut mendaftarkan dirinya, seperti Menteri BUMN Erick Thohir atau Etho hingga Ketua DPD LaNyalla.
Jika Etho ataupun La Nyalla terpilih sebagai Ketum PSSI, tentu akan memiliki rangkap jabatan. Mengenai hal ini, anggota Komisi X Andreas Hugo Pareira tidak mempermasalahkan. Hanya saja ia memberi syarat, agar Ketum PSSI selanjutnya mesti memahami akan dunia sepak bola di Indonesia.
“Kalau menurut saya menjadi Ketum PSSI itu tentu pertama artinya orang yang paham tentang dunia persepakbolaan di Indonesia, dan memahami, (serta) me-manage sepak bola Indonesia,” tegas Andreas kepada inilah.com saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa (17/1/2023).
Alasannya tidak lain karena persoalan sepak bola di Indonesia tidak melulu mengenai prestasi, melainkan juga bagaimana manajemen yang dilakukan oleh PSSI terhadap klub bola di seluruh jenjangnya.
“Prestasi itu adalah output-nya, tapi bagaimana menata kompetisi yang berjenjang, menata infrastrukturnya kemudian juga termasuk sampai supporternya. Jadi itu dunia yang kompleks,” terangnya.
“Jadi kalau menurut saya, mesti orang yang memang pertama dia memahami, dan dia mau dan dia punya waktu untuk mengurus ini (PSSI). Itu yang penting,” lanjutnya.
Tak hanya itu, terkait perlunya Ketum PSSI memberikan waktu dan fokus pada dunia sepak bola, Andreas menyinggung bahwa hal-hal yang berkaitan dengan sepak bola di Indonesia kini telah menarik banyak perhatian publik.
“Artinya bisa memberikan waktu untuk mengurus dunia sepak bola ini. Karena apa? Karena ini satu bidang olahraga yang mendapat perhatian yang sangat tinggi dari masyarakat, dan punya penggemar jutaan orang di Indonesia. Banyak orang yang punya kepentingan dengan sepak bola ini gitu,” tegas Andreas.
Bahkan dunia sepak bola juga tidak melulu menyatukan seluruh lapisan masyarakat, namun juga ia sebut dapat memecah belah.
“Sehingga ini penting orang-orang yang (akan menjabat Ketum PSSI untuk) memperhatikan secara serius. Saya tidak melihat siapa-siapa, yang penting hal seperti itu, siapapun yang jadi ketua ke depan dia punya komitmen yang tinggi untuk mengurus sepak bola gitu,” jelasnya.
Sebelumnya, sebanyak lima nama Caketum PSSI resmi menyerahkan berkas pendaftaran ke Komite Pemilihan (KP) PSSI.
Kelima kandidat mulai dari LaNyalla Mahmud Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, Fary Djemi Francis hingga Erick Thohir nantinya akan merebut 87 voters atau pemilik suara.
