Persebaya Surabaya menghadapi kekhawatiran setelah penjaga gawang utama mereka, Ernando Ari Sutaryadi, mengalami cedera dalam pertandingan pekan ke-24 Liga 1 Indonesia melawan Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (4/2). Cedera yang diduga sebagai dislokasi bahu kanan ini membuat kiper andalan Timnas Indonesia tersebut harus segera menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pelatih Kepala Persebaya, Paul Munster, menyatakan bahwa kondisi Ernando akan segera dikonfirmasi setelah observasi dokter.
“Kami langsung membawanya ke rumah sakit malam ini untuk mendapatkan penanganan medis,” ujar Munster dalam konferensi pers pasca-pertandingan dikutip dari Antara, Senin (5/2/2024).
Cedera tersebut terjadi setelah Ernando berbenturan dengan pemain Bhayangkara FC, Luis Marcelo Herrera, dalam upaya menangkap bola dari tendangan bebas pada menit ke-87. Insiden ini membuat pertandingan terhenti beberapa saat, menunggu penanganan medis dari tim Persebaya.
Munster, yang memiliki lisensi UEFA Pro, menekankan pentingnya mendapatkan diagnosa akurat dari dokter sebelum membuat keputusan lebih lanjut mengenai kondisi Ernando. “Kami tidak ingin mendahului diagnosa dokter. Yang terpenting sekarang adalah kesehatan Ernando,” tambahnya.
Pelatih kiper Persebaya, Benyamin Van Breukelen, bersama tim dokter, telah mengisyaratkan perlunya penggantian pemain setelah mengecek kondisi Ernando. Sementara itu, Munster berharap Ernando bisa segera pulih dan bergabung kembali dengan tim dalam waktu satu hingga dua minggu untuk mempersiapkan laga selanjutnya.
Kehilangan Ernando tentu menjadi pukulan bagi Persebaya, mengingat kontribusi signifikan kiper muda ini bagi tim, termasuk perannya dalam membawa timnas Indonesia melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
