Pemimpin tertinggi Korea Utara atau Korut Kim Jong-un merombak susunan pejabat tinggi militer negara tersebut. Kim Jong-un mencopot Sekretaris Komite Sentral (CC) Partai Buruh Korea, dan Wakil Komisi Militer Pusat Partai.
The Korea Times yang mengutip laporan dari Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) pada Senin (2/1/2023), Kim Jong-un menunjuk Ri Yong Gil sebagai Sekretaris Komite Sentral menggantikan Pak Jong-chon. Ri Yong Gil sebelumnya mejabat sebagai Menteri Pertahanan Korut.
Posisi Menteri Pertahanan yang kosong kemudian diisi oleh Kang Sun-nam. Pyongyang tidak menjelaskan alasan pencopotan tersebut.
Selanjutnya, Kim Jong-un menunjuk Pak Su-il menjadi Kepala Staf Umum Tentara Rakyat Korea (KPA) menggantikan Ri Thae-sop. Pak Su-il sebelumnya menjabat sebagai Menteri Jaminan Sosial. Ri Thae-sop selanjutnya ditunjuk sebagai Menteri Keamanan Publik.
Dalam beberapa tahun terakhir ini, Kim Jong-un memang sering merombak anggota senior partai dan pembantu militernya. Belum diketahui apa yang menjadi alasan keputusan perombakan tersebut.
Beberapa kabar menyebutkan, perombakan ini dia lakukan untuk mendapatkan dari para pembantunya dan memperkuat kekuasaannya. Korut sendiri dalam beberapa bulan terakhir ini memang sering melakukan uji coba rudal nuklir.
Aksi ini menuai kecaman dari beberapa negara khususnya para tetangga seperti Korea Selatan (Korsel) dan China. Mereka menilai uji coba rudal nuklir Korut itu mengancam kedaulatan militer dan negara meraka.
Namun protes itu tidak mendapatkan respon, bahkan Kim Jong-un makin intens melakukan uji coba rudal nuklir tersebut.
