News

Kepala BKKBN Usul Stunting jadi Topik Debat Capres 2024


Masalah stunting menjadi salah satu pekerjaan rumah yang belum selesai di Indonesia. Karena itu, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Hasto Wardoyo menegaskan isu stunting bisa menjadi topik debat calon presiden dan wakil presiden saat beradu gagasan.

Hal ini menjadi penting, karena masih menurut Hasto stunting adalah permasalahan yang sangat erat kaitannya dengan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk jangka panjang. Nantinya, jika masalah stunting bisa teratasi, akan memberikan dampak positif bagi Indonesia.

“Menurut saya bagaimana para calon presiden ke depan itu kan berlomba untuk mencari terobosan bahwa pembangunan SDM kita itu harus menjadi prioritas nasional. Masalah ini super prioritas,” kata Hasto saat ditemui Inilah.com di kantor BKKBN, Jakarta, Selasa (12/12/2023).

Masih menurut Hasto, sangat penting isu stunting bisa menjadi perhatian khusus bagi para capres dan cawapres untuk kepentingan nasional.

Pastinya, setiap capres dan cawapres diharapkan memiliki ide, dan konsep yang sesuai dengan daerah di Indonesia.

“Rangking kita human capital index dan human development index kita masih cukup rendah dan ini menjadi tantangan yang serius,” paparnya.

Pemerintah telah menargetkan prevalensi stunting menjadi 14 persen tahun 2024. Diketahui, menurut Riset Kesehatan Dasar 2019, angka stunting mencapai 27,6 persen. Kemudian pada 2023 diklaim mengalami penurunan menjadi 21,6 persen. Untuk mencapai 14 persen pada 2024 tentu perlu kerja keras dari semua pihak agar masalah stunting ini bisa terus teratasi dengan baik. 

Back to top button