Polres Metro Jakarta Selatan sudah menaikkan penyelidikan kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Lesti Kejora ke tingkat penyidikan.
“(Perkara) saudari kita L (Lesti Kejora) sudah naik tahap penyidikan. Proses masih berlangsung,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, Jumat (7/10/2022).
Meski begitu, Nurma masih merahasiakan siapa tersangka dalam kasus kekerasan yang menjadi perhatian nasional tersebut. Saat disinggung soal Rizky Billar yang jadi tersangka, Nurma menjawab diplomatis.”Terlapor masih saksi kita minta itu. Namun demikian, kita tidak menutup kemungkinan mungkin bisa jadi tersangka,” tegas Nurma.
Rizky sendiri batal diperiksa penyidik pada Kamis (6/10/2022) lantaran mengaku sakit dan harus mendapatkan perawatan.
Sementara hari ini, Jumat (7/10/2022), penyidik Polres Jaksel juga tak jadi memeriksa Lesti untuk merampungkan berkas lantaran masih mendapat perawatan pasca dicekik dan dibanting Rizky Billar.
“Iya kita jemput bola. Kita kan butuh keterangan dia biar kita yang ke sana karena kan kondisi dia begitu. Pokoknya sudah diperiksa penyidik jemput bola,” tegasnya. Nurma enggan membeberkan lokasi Lesti Kejora saat dimintai keterangan lebih lenjut oleh penyidik.
Rizky dipolisikan Lesti atas sangkaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Dalam laporannya, Rizky membanting Lesti gegara emosi ketahuan selingkuh.
Akibat penganiayaan yang dilakukan Rizky, Lesti sampai harus menjalani perawatan di rumah sakit serta masih trauma. Lesti juga ogah tinggal serumah dengan suaminya tersebut.
Pihak kepolisian juga telah menyita sejumlah barang bukti dari kediaman pasangan artis tersebut di Jalan Gaharu III Nomor 10 A, Cilandak Barat, Cilandak, salah satunya adalah kamera pengawas atau CCTV.
Tidak hanya Rizky, polisi juga akan memeriksa dua orang saksi yakni asisten rumah tangga (ART) dan penjaga rumah yang ada di rumah Rizky dan Lesti. Keduanya akan diperiksa pada Jumat (7/10/2022), satu hari setelah Rizky Billar memenuhi panggilan.
