News

KBRI Den Haag: Tak Ada WNI yang Jadi Korban Kecelakaan Kereta Belanda

KBRI Den Haag memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) menjadi korban dalam kecelakaan kereta api di Belanda yang terjadi pada Selasa (4/4/2023) dini hari waktu setempat.

“Berdasarkan komunikasi dengan Kementerian Luar Negeri Belanda, diperoleh informasi bahwa tidak ada WNI yang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut,” kata KBRI Den Haag ketika dikonfirmasi oleh Antara.

Sedikitnya satu korban tewas dan 30 orang lainnya terluka ketika sebuah kereta yang membawa sekitar 50 penumpang tergelincir di jalur dekat Desa Voorschoten setelah menabrak alat berat konstruksi.

Tim penyelamat mengevakuasi korban luka dalam kegelapan menjelang fajar di lokasi kejadian yang tak jauh dari ibu kota Den Haag itu.

Pejabat Kereta Api Belanda Carola Belderbos mengatakan kereta itu bertabrakan dengan alat derek. Korban terluka termasuk masinis dan dua kondektur.

Gerbong depan kereta dengan rute Leiden-Den Haag itu kemudian tergelincir dan menabrak lapangan, kata layanan darurat. Sedangkan gerbong kedua berada di sisinya dan kebakaran terjadi di gerbong belakang, tetapi kemudian padam.

Jeroen Wienen dari ProRail, perusahaan pemelihara rel, mengatakan kereta barang juga menabrak derek.

Beberapa investigasi telah dimulai, termasuk oleh perusahaan itu sendiri, polisi, dan Badan Keamanan Belanda –yang menangani jenis kecelakaan serius.

“Prioritas kami sekarang adalah untuk mencari tahu apa yang terjadi dan bagaimana ini bisa terjadi dan bagaimana kami dapat memastikan ini tidak terjadi lagi,” kata Wienen kepada Reuters di lokasi kecelakaan.

Kereta Api Belanda mengatakan bahwa perjalanan kereta lokal antara Leiden dan sebagian Den Haag –salah satu rute tersibuk di Belanda– dibatalkan untuk sisa hari itu karena kecelakaan tersebut.

Back to top button