Arena

Kalah dari Viktor Axelsen, Jojo: Tidak Mudah Bertanding dengan Dia

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie harus puas sebagai runner up Japan Open 2023, mengulangi pencapaiannya pada edisi 2019.

Menghadapi ‘robot’ Axelsen, Jojo kalah straight game 7-21, 18-21 dari pebulutangkis nomor satu dunia itu. Pada edisi 2019, Jojo juga harus kalah dari pemain nomor satu dunia saat itu, Kento Momota.

Mungkin anda suka

“Pertama-tama puji syukur untuk hasil yang diberikan Tuhan buat saya di Japan Open ini. Memang harus menerima kembali berada di posisi kedua di sini, tapi saya rasa pencapaian saya sudah cukup baik,” kata Jonatan usai laga, Minggu (30/7/2023).

Jonatan yang kini duduk di peringkat sembilan dunia itu mengatakan, ia banyak belajar dari pertandingan final melawan pemain terbaik dunia.

“Ada beberapa hal yang harus diperbaiki, terlebih lagi untuk melawan Viktor (Axelsen). Sudah ada beberapa poin yang bisa saya ambil dari pertandingan tadi untuk dipelajari di Jakarta,” ungkapnya.

Di gim pertama, Jonatan mengatakan, strategi permainannya tidak berjalan dengan baik dan pengembalian bola darinya membuat lawan mudah untuk menyerang. Alhasil, ia tidak bisa keluar dari tekanan.

Di gim kedua Jojo berusaha lebih agresif, dari permainan depannya juga jarang membuat Viktor mendapat serangan yang enak.”Tidak mudah bertanding dengan dia, memang harus siap capek dan harus lebih sabar,” bebernya

Selanjutnya, Jonatan akan langsung terbang ke Sydney untuk turun di Australia Open pekan depan. Ia berharap bisa mengembalikan kondisi tubuh sebaik mungkin demi pencapaian yang positif di Negeri Kanguru.

Back to top button