Presiden Jokowi dipastikan tidak menghadiri HUT ke-11 Partai NasDem yang bakal digelar di JCC Senayan, Jakarta, selama 9-11 November 2022. Wakil Ketua Umum NasDem, Ahmad Ali menyebutkan, kendati tidak hadir secara fisik, Jokowi bakal memberi pengarahan melalui video yang bakal diputar pada acara tersebut.
“Nanti ada pengarahan Pak Jokowi,” kata Ahmad Ali, di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (9/11/2022).
Ali mengakui NasDem tidak mengundang Jokowi karena HUT ke-11 NasDem difokuskan untuk internal saja. Sementara Presiden Jokowi diketahui bertolak ke Kamboja dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada petang tadi untuk menghadiri KTT ke-40 ASEAN selama 10—13 November 2022.
“Jadi, kita melakukan (gelaran HUT) ini sangat tradisional, sangat sederhana. Jadi meminimalisir perkembangan COVID yang semakin naik,” ujar Ali membeberkan konsep HUT NasDem kali ini.
Menurutnya, gelaran HUT NasDem bakal diwarnai dengan kegiatan potong tumpeng bersama seluruh Dewan Pimpinan Wilayah di seluruh Indonesia. Selain mendengar pengarahan dari Ketum NasDem Surya Paloh.
HUT NasDem berdekatan dengan kegiatan HUT Perindo yang digelar di iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta, pada Senin (7/11/2022). Jokowi menghadiri acara tersebut. Bahkan dalam pidato sambutannya, Jokowi menyebut pada 2024 merupakan jatah Prabowo Subianto yang dalam dua kali pilpres kalah, hingga pernyataan tersebut diartikan tak sedikit kalangan sebagai bentuk dukungan Jokowi kepada Ketum Gerindra itu.
Dalam pidatonya Jokowi juga meminta kontestasi politik diikuti secara sehat, tidak saling hujat tetapi saling puji. “Jangan saling menjatuhkan. Kalau bisa itu antar partai saling memuji, jadi didengarkan juga enak, antar politisi saling memuji, antar partai saling muji, itu didengar enak, rakyat juga segar,” kata Jokowi.
