Hangout

Jenis Cuaca di Indonesia yang Penting Diketahui

Mengalami beberapa kali cuaca yang semakin panas, Badan Klimatologi dan Geofisika menjelaskan hal tersebut dikarenakan perubahan iklim di Indonesia. Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Hartanto menyebutkan salah satu indikator terjadinya perubahan iklim ditandai dengan peningkatan suhu udara di beberapa wilayah Indonesia.

Sehingga banyak orang yang merasakan suhu yang semakin panas. Peningkatan suhu tersebut terlihat di wilayah pegunungan di Indonesia yang mulai hangat. Bahkan, di daerah pegunungan yang sebelumnya memiliki suhu dingin, saat ini sudah mulai hangat.

Di samping hal itu, BMKG memprakirakan puncak musim kemarau akan terjadi pada bulan Juli-Agustus 2023 yang memiliki jumlah zona mencapai 72,53 persen. Beberapa wilayah Indonesia sebanyak 60 persen sudah memasuki musim kemarau.

Beberapa wilayahnya termasuk Aceh, Sumatera Utara, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung bagian Selatan, Lampung, Banten, dan DKI Jakarta. Kemudian disusul dengan Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Tengah bagian selatan, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur bagian selatan, Gorontalo, Sulawesi Tengah bagian utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara bagian selatan, Maluku Utara, dan Papua bagian selatan.

Kondisi suhu yang meningkat memiliki kaitan dengan cuaca yang sedang terjadi. Di Indonesia memiliki beberapa jenis cuaca yang akan dirasakan setiap musimnya. Jenis cuaca di Indonesia terdiri dari cuaca cerah, cerah berawan, berawan, panas, dingin, hujan, dan berangin.

Cuaca memiliki pengertian yang berbeda dengan iklim. Iklim merupakan kumpulan dari cuaca sedangkan cuaca adalah keadaan atmosfer yang terjadi dalam waktu relatif pendek dalam hitungan menit atau jam.

Kemudian, cuaca juga terjadi di daerah yang tidak terlalu luas. Dalam cuaca, ada unsur-unsur yang melengkapinya. Unsur yang ada di dalam cuaca terdiri dari suhu, angin, tekanan, kelembapan, awan, dan curah hujan. Berikut jenis cuaca di Indonesia yang memengaruhi suhu di seluruh wilayah.

1. Cuaca Cerah

Jenis cuaca di Indonesia
Foto: Gettyimages

Saat cuaca cerah, langit akan memperlihatkan kondisi terang dan sinar matahari yang tidak terlalu panas. Kondisi ini juga akan menampakan awan yang berlapis-lapis seperti bulu-bulu serat sutra halus.

2. Cuaca Cerah Berawan

Gettyimages 1329395803 612x612 - inilah.com
Foto: Gettyimages

Meski memiliki cuaca yang cerah, namun seperti namanya cuaca cerah berawan akan diiringi dengan awan. Ciri cuaca cerah berawan terdapat formasi awan yang berlapis seperti bulu serat sutra yang halus.

Awan-awan tersebut adalah kumpulan uap air yang terdapat di udara. Uap air tersebut berasal dari air sungai, laut, dan danau yang naik ke atas. Karena pengaruh panas matahari, mereka naik ke atas dan bergabung dengan udara.

3. Cuaca Berawan

Route 93 In Eastern Nevada - inilah.com
Foto: Gettyimages

Saat cuaca berawan, akan ada formasi awan yang memadati atmosfer bumi. Biasanya, saat cuaca tersebut berlangsung, tidak terlalu terik karena awan menghalangi jalan sinar matahari. Awan yang ada di langit biasanya bervariasi seperti altocumulus, stratus, dan cumulus.

4. Cuaca Hujan

Jenis Cuaca di Indonesia
Foto: Gettyimages

Cuaca hujan merupakan kondisi saat curah hujan terjadi. Biasanya di Indonesia cuaca hujan terjadi selama musim hujan pada bulan-bulan tertentu. Beberapa curah hujan seperti gerimis, hujan ringan, atau lebat bisa terjadi saat cuaca ini berlangsung.

5. Cuaca Dingin

Gettyimages 137869018 612x612 - inilah.com
Foto: Gettyimages

Cuaca dingin biasanya terjadi di daerah pegunungan atau wilayah dataran tinggi seperti Bromo atau Dieng. Kondisi cuaca ini dipengaruhi oleh kelembapan udara, kecepatan angin, dan suhu udara di suatu daerah. Jika kelembapan udara tinggi, angin bertiup kencang dan suhu udara rendah, sehingga cuaca di daerah tersebut dikatakan dingin.

6. Cuaca Berangin

Gettyimages 169266435 612x612 - inilah.com
Foto: Gettyimages

Cuaca berangin dipengaruhi oleh udara yang bergerak dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah yang bertekanan rendah. Saat siang hari, daratan lebih cepat panas daripada lautan, sehingga tekanan udara di atas daratan lebih rendah daripada tekanan udara di atas lautan. Karena hal ini, angin akan bertiup dari laut ke daratan.

7. Cuaca Kabut

Jenis Cuaca di Indonesia
Foto: Gettyimages

Biasanya, cuaca kabut dirasakan di daerah pegunungan atau dataran tinggi. Kabut terbentuk ketika ada peningkatan kelembapan udara. Biasanya fenomena kabut ini dapat terlihat saat pergantian malam ke pagi hari.

Sehingga cuaca berkabut adalah cuaca saat suatu daerah terdapat banyak uap air kecil-kecil hasil dari kondensasi pengaruh peningkatan kelembapan udara yang tinggi.

Kabut memiliki jenisnya masing-masing yakni kabut radiasi, adveksi, dan lembah. Kabut radiasi dihasilkan dari panas yang diserap bumi dan terjadi pada waktu sore menuju malam.

Sementara itu, kabut adveksi terjadi saat udara hangat dan lembap melalui permukaan yang sejuk. Ini terjadi di lokasi udara hangat tropis bertemu air laut yang dingin. Kabut lembah terjadi karena terperangkapnya udara padat karena pengaruh pegunungan. Biasanya terjadi di lembah pegunungan saat musim dingin.

Back to top button