Intimidasi ke Kampus Makin Kuat, Deklarasi ITB Peduli Demokrasi Diwarnai Sabotase Video Tak Senonoh
Dugaan sabotase mewarnai deklarasi Institut Teknologi Bandung (ITB) yang bertajuk ‘Deklarasi Guru Besar dan Dosen ITB Peduli Demokrasi Berintegritas’. Deklarasi ini dilakukan secara hybrid di Gedung Sasana Budaya Ganesha ITB, Jalan Tamansari, Kota Bandung pada Senin (5/2/2024) serta zoom dan sejumlah media sosial seperti YouTube, dan space X.
Dugaan sabotase ini menyusul tindakan salah satu peserta zoom yang menggunakan video tak senonoh sebagai identitasnya. Perwakilan Komunitas Guru Besar ITB, Daryono Hadi Tjahjono mengaku belum mengetahui identitas asli dari peserta yang mengikuti kegiatan deklarasi secara daring tersebut.
“Mungkin ada pihak-pihak tertentu yang kurang senang apa yang kami lakukan ini, kami memaklumi mudah-mudahan beliau atau siapa pun yang membuat ini segera disadarkan dan diampuni dosa-dosanya,” kata Daryono saat ditemui seusai deklarasi,” katanya kepada awak media, dikutip Selasa (6/2/2024).
Daryono menyampaikan permohonan maafnya atas aksi sabotase tersebut. Ia memastikan, pihaknya akan menindaklanjuti hal tersebut agar tidak terulang di kemudian hari.
“Kami akan diskusikan dengan teman teman yang mendeklarasikan pada sore hari ini. Ya mungkin itu kelengahan dari kami, jadi kami juga mohon maaf kepada para pemirsa kalau hal ini terjadi,” tuturnya.
Hal ini kemudian menjadi perbincangan hangat di dunia maya. Banyak warganet, khususnya di media sosial X yang ikut menyuarakan reaksi mereka terhadap kejadian tersebut. Salah satu cuitan dari akun @itbfess beranggapan bahwa sabotase itu dilakukan oleh buzzer. ”woy siapa itu yang ancam pake video p*rn*o sambil raise hand di zoom deklarasi. Hezekiel buzzer asu,” tulis akun tersebut pada unggahan Senin (5/2/2024).
Ada pula yang menyayangkan dan mengungkapkan keheranan atas lolosnya aksi tersebut dari pantauan pihak penyelenggara.
“Cok, itu ngaopin di zoom deklarasi demokrasi itb!” tulis akun @itbfess pada Senin (5/2/2024).
“Ngakak bgt ITB. Mau deklarasi ternyata ditimpa akun bokep” @lizaisman pada Senin (5/2/2024).
“Parahnya sampai segitunya” unggah akun @yudiyot99 pada Selasa (6/2/2024).
Sebelumnya, sejumlah guru besar dan dosen ITB melakukan deklarasi untuk mendorong pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan jujur, adil, bebas, dan rahasia serta menjunjung tinggi hak asasi setiap pemilih. Mereka pun meminta para pemimpin bangsa untuk bersikap sebagai negarawan serta menjadi teladan bagi masyarakat dengan mengedepankan kepentingan negara dan bangsa. Deklarasi ini juga bertujuan untuk mendorong pemimpin untuk meningkatkan kualitas institusi pendidikan dan pemanfaatan sumberdaya secara optimal.
