Market

Incar Dana Segar Rp1 Triliun, Mandiri Tunas Finance Terbitkan Obligasi

Untuk memperkuat permodalan, PT Mandiri Tunas Finance (MTF), anak usaha PT Bank Mandiri (Persero), ancang-ancang mengeluarkan obligasi. Mendukung bergeraknya roda perekonomian nasional.

Direktur Utama MTF, Pinohadi G Sumardi mengatakan, untuk memperkuat permodalan, perseroan bakal menerbitkan Obligasi Berkelanjutan VI Mandiri Tunas Finance Tahap I Tahun 2023, Targetnya Rp1 triliun dari total target penawaran keseluruhan sebesar Rp5 triliun.

Mungkin anda suka

“Kita mulai melakukan penawaran awal obligasi sejak 9 Juni 2023. Penerbitan Obligasi Berkelanjutan VI Mandiri Tunas Finance Tahap I Tahun 2023 ini merupakan salah satu inisiatif untuk pertumbuhan bisnis MTF ke depan,” paparnya di Jakarta, Rabu (14/6/2023).

Pada 2022, lanjutnya, MTF berhasil mencetak kinerja cemerlang dengan profit mencapai Rp750 miliar. Tumbuh sebesar 205,11 persen. “Tahun ini, MTF optimis dapat mencetak kinerja cemerlang kembali.” ujar Pinohadi.

Direktur Keuangan MTF, R Eryawan Nurhariadi menambahkan, dana dari penerbitan Obligasi Berkelanjutan VI Mandiri Tunas Finance Tahap I Tahun 2023 ini, digunakan sebagai modal kerja untuk pembiayaan kendaraan bermotor. “Sebagaimana yang ditentukan oleh izin yang dimiliki perseroan berdasarkan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku.” ujar Eryawan.

Dalam penerbitan obligasi ini, MTF telah memperoleh hasil pemeringkatan surat hutang jangka panjang dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yaitu peringkat idAAA. MTF memiliki peringkat korporasi idAAA stabil. Karena dukungan yang kuat dari induknya yang memiliki posisi bisnis, likuiditas, dan fleksibilitas keuangan kuat.

Untuk mendukung aksi korporasi ini, MTF menunjuk penjamin pelaksana emisi obligasi, yakni PT Mandiri Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas. Selain itu, MTF menunjuk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero/BBRI) Tbk bertindak sebagai wali amanat.

Back to top button