Market

Hati-hati Ekonomi, Sri Mulyani Ramalkan Harga Komoditas Babak Belur


Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan rendahnya harga komoditas ekspor andalan Indonesua. Siap-siap nilai ekspor semakin anjlok bulan depan.

“Dari sisi harga komoditas, selama ini sangat memengaruhi perekonomian Indonesia, masih sangat fluktuatif. Meski cenderung turun, tapi ada beberapa yang exception mengalami kenaikan,” ujar Sri Mulyani dalam rapat kerja Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/2024).

Ia mangatakan, sektor minyak sempat mengalami penurunan tajam. Namun tak berbuah lama karena dinamika di kalangan negara-negara OPEC dan konflik Timur Tengah, menimbulkan kenaikan harga dan ketidakpastian.

Namun untuk batu bara di pasar global, kata Sri Mulyani, justru mengalami penurunan harga yang cukup tajam. “Dari sisi batu bara kita melihat penurunan yang sangat tajam yaitu 10 persen menurun dibandingkan dari Januari, jadi ini year to date. Untuk harga pangan kita mengalami kenaikan,” ucap dia.

Dari berbagai fenomena tersebut, Sri Mulyani menyimpulkan bahwa harga komoditas masih berada di level yang relatif rendah, meski fluktuatif.

Sejatinya, Sri Mulyani sudah mengingatkan anjloknya harga komoditas bakal berdampak kepada neraca perdagangan sudah sejak November 2023. Hal ini terkait perekonomian global yang sedang ‘tidak baik-baik saja’. Yang memicu turunnya permintaan global.

    
 

Back to top button