News

Golkar Minta Jatah 5 Menteri, Timnas AMIN: Tunggu Hasil Pemilu


Jubir Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) Billy David Nerotumilena merespons permintaan lima kursi menteri oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Dia menilai hal tersebut tidak semestinya dilakukan, pasalnya, KPU belum mengumumkan hasil Pemilu.

“Kami rasa tidak patut dilakukan, kita harus menunggu sampai hasil pemilu diumumkan KPU dan langkah konstitusional lainnya juga patut kita tunggu,” kata Billy saat dihubungi, Minggu (17/3/2024).

Billy mengatakan, keputusan Golkar soal kursi menteri perlu menjadi perhatian semua pihak. Sebab, politik transaksional ini dilakukan jauh sebelum hasil pemilu diumumkan. Dia pun menyinggung Airlangga yang akhir-akhir ini banyak terjebak dalam isu kontroversial termasuk simulasi makan siang gratis.

“Timnas AMIN tetap berkomitmen menjaga iklim demokrasi agar proses demokrasi berjalan bagaimana mestinya. Kita menunggu sampai hasil KPU diumumkan,” ujar dia.

Sebelumnya, Airlangga  terang-terangan minta jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo. Airlangga mengatakan hal itu dikarenakan Golkar menang di 15 dari 38 provinsi.

“Karena kami (Golkar menang) di 15 dari 38 (provinsi), maka kami kontribusi 25 persen. Nah, kalau 25 persen, bagi-bagi banyak sedikit ya bolehlah. Kalau yang kami sebut lima itu minimalis,” kata Airlangga di Bali, Jumat (15/3/2024).

Airlangga menyebut kontribusi Golkar memenangkan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka sangat maksimal. Dia berharap kadernya disediakan ruang menjadi menteri.
 

Back to top button