News

Gerindra Sebut Indonesia Butuh Pemimpin Kuat, Singgung Konflik Palestina-Israel

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani berbicara soal konflik Palestina-Israel, dan perang Rusia-Ukraina.  Ia mengatakan Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat untuk menjaga persatuan.

Demikian disampaikan Muzani ketika berpidato di acara deklarasi relawan Prabowo Subianto di Gedung Joang 45, Jakarta, Senin (9/10/2023). Awalnya ia berbicara soal dunia yang sedang memperhatikan beberapa konflik yang terjadi di sejumlah negara.

“Saudara-saudara sekalian yang saya hormati hari-hari ini dunia sedang tercengang oleh perang antara Israel dengan Palestina hari-hari ini dunia masih tercengang dengan suasana Ukraina dan Rusia,” ujar Muzani dalam pidatonya.

Untuk itu, dirinya menyebut bahwa Indonesia perlu pemimpin yang kuat. Indonesia juga perlu pemimpin yang bisa membuat negara ini bersatu, dan sosok itu ada pada Prabowo Subianto. “Kita makin yakin inilah perlunya pemimpin yang kuat karena itu kita makin yakin inilah perlunya pemimpin yang mengajak persatuan mengajak kebersamaan,” tutur dia.

Muzani juga meminta para pendukung tak perlu sampai bertengkar dalam mendukung Prabowo. Ia menekankan, sudah pasti keinginan semua pendukung, Prabowo meraih kemenangan, namun dalam memperjuangkannya jangan sampai gontok-gontokan.

Dirinya juga menegaskan, siapa pun pemimpinnya, Indonesia harus tetap bersatu. “Yang penting mau Prabowo, mau yang lain yang penting kita tetap bersatu, yang penting kita tetap akur,” tutur dia.

Bahkan Muzani menjamin, ketika Prabowo nanti terpilih presiden, akan tetap merangkul pihak-pihak yang tidak mendukung. Ia juga meyakinkan para relawan Prabowo bahwa 14 Februari 2024 mendatang akan menjadi lebarannya rakyat.

“Lebaran rakyat Indonesia, berarti kita akan kedatangan pemimpin baru, kita akan kedatangan orang yang akan memikirkan masa depan dengan kesukariaan, dengan kegembiraan, dengan kesenangan seperti halnya kita menghadapi lebaran,” kata Muzani.

Back to top button