News

Erina akan Dinikahi Anak Jokowi, Ini Pesan Sarjinem Pengasuhnya Sejak Kecil

Prosesi pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono resmi dimulai pada Kamis (8/12/2022). Warga di sekitar kediaman Erina di Purwosari, Mlati, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta tampak antusias. Ada juga merasa terenyuh.

Dia adalah Sarjinem, seorang perempuan yang mengasuh Erina sejak kecil. Sarjinem merasa waktu begitu cepat berlalu, seperti baru kemarin mengasuh Erina kini sudah mau menikah.

Sarjinem mengungkapkan dirinya mengasuh Erina sejak usia 2,5 tahun. “Saya momong Mbak Erina itu dari kecil, mungkin dari umur 2,5 tahun sampai umur mau masuk SMP,” ujarnya saat ditemui Inilah.com di sekitar rumah Erina, Kamis (8/12/2022).

Menurut dia, tidak ada yang berubah dari sejak mengasuh Erina hingga dewasa seperti saat ini. Erina adalah sosok yang pendiam. “Waktu kecil Erina sampai besar itu karakternya masih sama pendiam, tidak berubah,” ucap Sarjinem.

Sarjinem turut senang dan bangga, perempuan yang diasuhnya menikah dengan anak orang nomor satu di Indonesia. Dia pun berpesan kepada kedua mempelai untuk selalu rukun dan bisa mewujudkan keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah. “Pesan saya untuk Mbak Erina dan Mas Kaesang, pernikahan harus awet sampai tua dan samawa,” ungkapnya.

“Semoga acaranya (pernikahan) lancar dan berkah. Selalu jaga diri karena kini menjadi mantu Pak Presiden,” tutur Sarjinem.

Sementara itu, di kediaman Erina warga setempat pada Kamis siang berdatangan untuk mengikuti acara semaan Alquran dan pengajian yang merupakan acara pembuka dari rangkaian prosesi pernikahan di Sleman.

Sebagai ungkapan rasa syukur, keluarga Erina membagikan punjungan kepada warga setempat. Punjungan dimasak secara bersama-sama oleh ibu-ibu warga setempat yang diatur oleh istri Kepala Dusun Purwosari, Tanti Sutarto.

Punjungan merupakan tradisi warga setemmpat sebagai wujud syukur atas gelaran hajatan. Punjungan terdiri nasi, sambal goreng kentang krecek, ayam goreng, bakmi goreng, telur rebus, dan krupuk. “Membagikan punjungan kepada 110 tetangga satu RT dan sekitar RT,” tutur Tanti. (Ridwan Anshori/ Yogyakarta)

Back to top button