News

Kecuali PDIP, Prabowo Kantongi Suara Signifikan dari Seluruh Pemilih Parpol

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA membeberkan bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto mengantongi suara signifikan di seluruh pemilih partai politik (parpol). Hal ini berdasarkan hasil survei LSI Denny JA periode Juli 2023 dengan kategori ‘Distribusi Pemilih Prabowo versus Ganjar di berbagai segmen pemilih.

“Pilihan partai versus calon presiden head to head memperlihatkan Prabowo unggul di semua pemilih partai kecuali di pemilih PDIP,” kata Peneliti LSI Denny JA Hanggoro Dono di kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (31/7/2023).

Rinciannya, Diketahui, Prabowo unggul di pemilih Partai Gerindra sebesar 93,3 persen, Partai Golkar 62,9 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 66,5 persen, dan partai NasDem 69,7 persen. Selanjutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 52,0 persen, Partai Demokrat 70,0 persen, Partai Amanat Nasional (PAN) 56,3 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 77,4 persen serta partai lainnya 64,2 persen.

Terkait PDIP, hanya 18,1 persen pemilih partai ini yang mengaku memilih Prabowo. Adapun, 40,6 persen responden belum menentukan pilihannya.

Sementara, untuk bakal capres Ganjar Pranowo, unggul di pemilih PDIP sebesar 81,0 persen, Partai Gerindra 4,2 persen, Partai Golkar 35,3 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 32,0 persen, dan Partai NasDem 20,2 persen. Kemudian, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 31,0 persen, Partai Demokrat 25,0 persen, Partai Amanat Nasional (PAN) 43,3 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 21,7 persen serta partai lainnya 35,5 persen.

Meski begitu, masih ada 32,0 persen responden belum menentukan pilihannya kepada Ganjar.

Diketahui, survei berlangsung 3 hingga 15 Juli 2023. Selain survei dengan metode kuantitatif, LSI Denny JA juga memperkaya informasi dan analisa dengan metode kualitatif, seperti analisis media, indepth interview, expert judgement, dan focus grup discussion .

Survei dilakukan dengan metode tatap muka menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia. Dengan 1.200 responden, dan margin of error survei ini sebesar 2.9 persen.

Back to top button