News

Ferdy Sambo Akui Uang Rp200 Juta di Rekening Brigadir J Miliknya

Terdakwa Ferdy Sambo mengakui uang yang berada di rekening Ricky Rizal dan korban Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J merupakan miliknya.

“Saya perlu jelaskan bahwa rekening Ricky dan Yoshua bukan uang mereka, tapi uang saya untuk kebutuhan keluarga dan operasional keluarga,” kata Sambo dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (22/11/2022).

Hal serupa juga sampaikan oleh istrinya, Putri Candrawathi yang merinci bahwa uang di rekening Brigadir J digunakan untuk keperluan keluarga di Jakarta, sedangkan rekening Ricky untuk kebutuhan di Magelang.

“Kalau bisa dilihat dari rekening koran dua bulan terakhir, kalau keluar masuk rekening tersebut untuk keperluan keluarga kami,” ujar Putri.

Ricky juga sebelumnya mengklarifikasi uang yang masuk ke rekeningnya dari rekening Brigadir J setelah peristiwa penembakan itu milik Ferdy Sambo.

“Untuk rekening saya, saya akui saya ikut Pak FS dan Bu Putri sejak Februari 2021, pembukaan rekening telah disampaikan dari bulan Maret memang atas nama saya, tetapi untuk keperluan rumah tangga di Magelang,” ungkap Ricky, Senin (21/11/2022).

Sebelumnya, Customer Service Layanan Luar Negeri Bank BNI KC Cibinong Anita Amalia Dwi Agustine mengungkapkan adanya transaksi uang sebesar Rp200 juta yang dialirkan dari rekening Brigadir J ke rekening Ricky melalui mobile banking.

Transaksi itu terjadi tiga hari usai pembunuhan Brigadir J atau tepat di hari pemakamannya, yakni pada Senin (11/7/2022). Anita menyebut transaksi aliran dana ke rekening Ricky terekam dalam rekening koran secara bertahap sebesar Rp100 juta sebanyak dua kali, sehingga total transaksi saat itu mencapai Rp200 juta.

Untuk diketahui, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menjalani sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J secara bersamaan.

Namun, Putri tidak bisa hadir secara langsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan karena terpapar COVID-19. Adapun agenda persidangan hari ini ialah pemeriksaan saksi.

Back to top button