Market

DPR : Tindak Tegas Koruptor Taspen, Duit Pensiunan PNS Hilang?


Anggota DPR Komisi VI asal Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Rieke Diah Pitaloka mendesak dugaan korupsi PT Taspen (Persero) diusut tuntas. Selamatkan dana pensiunan dari jutaan pegawai negeri sipil (PNS).

“Berulangkali dalam rapat Komisi VI DPR, saya selaku anggota mempertanyakan keamanan dana peserta PT Taspen. Jawabannya selalu sama, aman, aman dan aman. Saya pertanyakan karena ada indikasi kuat permainan kotor dari potongan gaji pekerja negara yang dikelola Taspen,” kata Rieke ‘Oneng’ Pitaloka di Jakarta, dikutp Selasa (19/03/2024).

Lebih lanjut, Rieke menegaskan pentingnya mencegah kejadian serupa dengan kasus yang melanda PT. ASABRI dan PT. JIWASRAYA agar tidak menimpa PT. TASPEN. Dirinya menekankan bahwa tabungan dan pensiun yang dikelola oleh PT. TASPEN berasal dari potongan gaji PNS, bukan dari APBN.

“Uang ratusan triliun yang terakumulasi di PT. TASPEN adalah potongan gaji para pekerja yang bekerja pada negara, bukan uang gratisan dari negara. Nasib dana pensiun jutaan PNS ada di tangan KPK. Saya yakin KPK akan membongkar kasus ini tanpa pandang bulu,” kata Rieke yang dikenal sebagai pemran Oneng dalam miniseri Bajaj Bajuri itu.

Dalam penyelidikan dugaan korupsi Taspen, Rieke juga mengapresiasi upaya dari mantan istri Dirut Taspen yakni Rina Lauwy, beserta pengacaranya, yang gigih memperjuangkan mengungkap kasus tersebut.

Rieke juga memberikan apresiasi kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang melakukan penyelidikan terhadap indikasi investasi fiktif dana potongan gaji PNS di Taspen oleh terduga Dirut Taspen, ANZ Kosasih. “Nasib dana pensiun jutaan PNS ada di tangan KPK. Saya yakin KPK akan membongkar kasus ini tanpa pandang bulu,” ujarnya.

Legislator Dapil Jawa Barat mendesak pemerintah untuk mengeluarkan surat cekal kepada Dirut Taspen yang terlibat dalam indikasi korupsi dana PNS di Taspen. Tak hanya itu, ia juga akan mengusulkan agar kasus Taspen menjadi agenda utama pada masa sidang berikutnya di Komisi VI DPR.

“Saya mendesak pemerintah untuk keluarkan surat cekal kepada Dirut PT. TASPEN, Kosasih, dan para pihak yang terindikasi kuat terlibat dalam indikasi kuat korupsi dana PNS di Taspen,” beber Rieke.

Dengan demikian, perjuangan Rieke ini dilatarbelakangi oleh keinginannya untuk menyelamatkan ratusan triliun potongan gaji jutaan PNS di seluruh Indonesia. Dengan menekankan pentingnya pengawasan yang ketat terhadap Taspen, agar berharap potensi korupsi dapat dicegah dan keamanan dana pensiun para pekerja negara terjamin.

“Selamatkan ratusan triliun  potongan gaji jutaan PNS di seluruh Indonesia! Cekal Dirut Taspen,” tutupnya. 

Back to top button