Mantan Ketum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin melabuhkan dukungannya kepada pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN). Ia mengaku bahwa hubungannya dengan pasangan ini, khususnya dengan Anies Baswedan, sudah terjalin sejak lama dan cukup dekat.
“Dari dulu saya sudah rapat bahkan Anies Baswedan dalam safari politiknya ke Sumbawa, mampir di pesantren saya pesantren modern internasional Dea Malela yang saya pimpin. Ini terjadi akhir Januari 2023 jauh sebelum deklarasi,” ujar Din di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2023).
Ia membeberkan setidaknya ada tiga alasan mengapa dirinya mendukung pasangan ini. Yang pertama, Din mengatakan pasangan ini ideal bagi Indonesia di masa depan. Ditambang pasangan ini terdiri dari dua orang pemuda yang cerdas-cerdas.
Alasan kedua, sambung dia, berhubungan dengan sifat visioner. Ia menilai keduanya memiliki masa depan dan pengetahuan yang luas, terlebih berkaitan dengan permasalahan global.
“Ini jangan main-main (permasalahan) Indonesia yang besar ini berada di pusaran pertumbuhan global dengan pergeseran geopolitik, geostrategis, geo ekonomi global,” tutur dia.
“Indonesia memerlukan pemimpin yang visioner, memerlukan pemimpin yang visioner yang menerjemahkan nilai-nilai kebangsaan yang ada pada pembukaan UUD 1945, seperti Soekarno (melalui) Tri Sakti Bung Karno,” tegasnya.
Kemudian, alasan terakhir Din memilih pasangan ini dikarenakan keduanya memiliki wawasan kebangsaan yang luas, bukan karena nuansa identitas sebagai perwakilan Islam.
“Jadi saya tidak setuju kalau ada yang menuduh ini gejala politik identitas, walaupun identitas itu melekat dengan orang semua politisi punya identitas,” jelas Din.
“Itu sah-sah saja, tapi saya yakin pasangan AMIN ini adalah yang berwawasan kebangsaan insya Allah umat berbagai agama lain suku-suku bangsa Indonesia tidak perlu khawatir,” pungkasnya.
