News

Coba Raih Suara Islam, Ganjar Maksimalkan Dukungan Hary Tanoe jadi Model Iklan Azan Magrib

Calon Presiden dari partai PDIP Ganjar Pranowo menghebohkan masyarakat dengan kemunculannya di sebuah tayangan azan magrib di salah satu stasiun televisi (TV).

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai, kemunculan Ganjar dalam tayangan tersebut bertujuan untuk memikat umat muslim pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 nanti.

“Yang jelas Ganjar ingin mengidentikan diri bahwa dirinya dekat dengan umat islam dan ingin dipilih oleh umat islam yang menjadi pemilih mayoritas di republik ini. (Ganjar) ingin mengidentikan diri bahwa sosok yang islamilah,” ujar Ujang kepada inilah.com, Senin (11/9/2023).

Soal apakah tayangan ini melanggar aturan kampanye, Ujang memilih menyerahkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Namun demikian yang jelas, dikatakan Ujang, Ganjar berusaha semaksimal mungkin memanfaatkan dukungan dari bos media MNC Group sekaligus Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo.

“Saya meilhatnya bahwa kelihatannya mereka akan memaksimalkan media yang dimiliki oleh grup tersebut pada Ganjar dan tim suksesnya, untuk bisa berkampanye dengan cara-cara tak biasa mendapatkan suara dari umat islam,”kata Ujang.

Sebagai informasi, Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo diduga memainkan politik identitas jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dugaan ini menyeruak seiring munculnya sosok Ganjar dalam tayangan azan salah satu stasiun televisi.

Back to top button