News

Suka dan Duka Pimpin TPN Ganjar, Arsjad: Seperti Bangun Startup

Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN GP), Arsjad Rasjid mengibaratkan membangun TPN calon presiden (capres) Ganjar Pranowo sama seperti dengan membangun perusahaan rintisan atau Startup. Hal ini dikarenakan seluruh struktur organisasi harus dibentuk secara masif dan dalam waktu yang singkat.

“Ini kayak Startup yang mesti melakukan secepat-cepatnya, merekrut sebanyak-banyaknya, melakukan semua proses perencanaan, planning, logistik (hingga) segala macam budget-nya,” ujar Arsjad kepada wartawan di acara Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (1/10/2023).

Arsjad mengaku tidak mudah memimpin organisasi yang mengharuskan anggotanya bergerak serentak dan secepat mungkin. Oleh karena itu, ia memohon bantuan kepada seluruh pihak agar wacana yang sudah dicanangkan dapat terwujud.  “Karena ini kayak Startup, karena kita melakukan semua seketika sekaligus bersamaan,” ujarnya.

Selain itu, Arsjad berjanji akan mengumumkan seluruh anggota TPN tersebut minggu depan. Ia menyebut bahwa keputusannya tersebut akan dideklarasikan saat konferensi pers.

“Intinya siapa yang mau bantu monggo. Nah kita lagi melihat, ini sedang kita finalisasi dan harapannya saya katakan akhir minggu ini (bisa diumumkan),” tuturnya.

Terkait kehadirannya di Rakernas IV PDIP, Arsjad mengaku dirinya menjadi pemberi materi. Ia berkesempatan untuk menjelaskan strategi pemenangan Ganjar kepada seluruh kader PDIP yang hadir.

Menurutnya, salah satu hal utama yang menjadi pembahasan bagaimana seluruh elemen dapat menjalankan Pemilu dan Pilpres 2024 dengan asyik.

“Tadi menjelaskan bagaimana juga solidaritas kita, terus kita memastikan juga bahwa dalam pemilu ini kita mesti yang asyik-asyik, mesti yang tenang,” kata Arsjad.

Ia ingin anggapan mengenai pemilu yang isinya banyak mengalami ketegangan dapat dihilangkan. Seraya juga meyakinkan kader bahwa kontestasi dapat diisi dengan penuh strategi namun tetap mengedepankan kenyamanan dan keamanan. “Supaya jangan sampai dikira ini kok pemilu seram-seram banget sih, enggak lah, nyantai-nyatai (dan) aman-aman,” ucapnya.

Back to top button