Hadiri HUT ke-45 FKPPI, Prabowo: Saya Kesini Bukan untuk Minta Dukungan

Hadiri HUT ke-45 FKPPI, Prabowo: Saya Kesini Bukan untuk Minta Dukungan

Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Bacapres, Prabowo Subianto saat menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) ke-45 – (Foto: Inilah.com/Diana Rizky)

Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Bacapres, Prabowo Subianto mengatakan kehadirannya dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) ke-45 bukan untuk meminta dukungan.

“Saya kesini mungkin ada banyak kamera, mungkin ada Bawaslu ngintip-ngintip, saya di sini tidak mau kampanye dan saya tegas di sini saya tidak minta dukungan kalian, tegas saya tidak minta,” tegas Prabowo saat memberikan sambutan dalam acara tersebut di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Selasa (12/9/2023).

Meski begitu, Prabowo mengakui jika dirinya masih berharap seluruh elemen khususnya FKPPI memberikan dukungan kepadanya untuk maju menjadi capres 2024.

“Loh berharap boleh kan. Coba Bawaslu berharap boleh enggak? Berharap kok, terserah lo mau dukung gue, enggak dukung gue terserah. Tapi kalau anaknya purnawirawan enggak dukung gue kebangetan,” tutup Prabowo.

Secara terpisah, Ketua Umum (Ketum) FKPPI Pontjo Sutowo mengatakan pihaknya memberikan kebebasan kepada seluruh anggotanya untuk memberikan dukungan politik kepada capres 2024. Namun dukungan tersebut tidak membuat FKPPI menjadi terpecah karena adanya perbedaan.

“Saya tentu tahu bahkan kader-kader FKPPI ada di berbagai parpol dan karena itu lah, merupakan satu hak asasi dari setiap warga negara, setiap organisasi kemasyarakatan memperjuangkan keutuhan bangsa itu,” terang Pontjo di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Selasa (12/9/2023).

Ia pun mengingatkan para kadernya tidak saling mempermasalahkan sikap politik setiap individu. Sebab jika itu terjadi maka akan terjadi perpecahan antar sesama anggota.

“Saya berharap tidak terjadi pada kader FKPPI, silakan berbeda pilihan, tapi kembali lah ke rumah bersama. Karena organisasi adalah alat pemersatu untuk mencapai tujuan bersama,” imbuh dia.

“Tentu semua berharap konflik-konflik politik yang terjadi dalam menjalankan Pemilu terutama sudah mengarah perpecahan bangsa, dapat di respons oleh semua pihak atau kepentingan bersama untuk kemenangan bersama,” pungkasnya.

Topik