Merayakan Hari Raya Idul Fitri atau lebaran biasanya selalu tersaji makanan yang lezat dan mengandung santan. Sebut saja, Opor Ayam, Rendang, Sambal Goreng Ati, Sayur Nangka, Sayur Pepaya, semua diolah menggunakan santan.
Tradisi berkeliling, silaturahmi, dan santap makanan tidak mungkin terlewatkan. Usai lebaran, biasanya ragam penyakit kerap timbul, salah satunya adalah meningkatnya kadar kolesterol. Lantas bagaimana cara mengatasinya agar tidak melonjak naik usai konsumsi ragam makanan lezat?
Mengatur pola makan atau diet yang sehat menjadi peran yang penting dalam menurunkan kolesterol Anda. Berikut adalah beberapa makanan untuk melindungi jantung Anda dari efek kolesterol tinggi.
1. Konsumsi Oatmeal, dan Makanan Berserat Tinggi
Oatmeal adalah makanan yang mengandung serat larut dan dapat mengurangi kolesterol jahat. Serat larut juga ditemukan di dalam makanan seperti kacang merah, apel, dan pir.
Serat larut dapat mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah Anda. Lima sampai 10 gram atau lebih serat larut sehari menurunkan kolesterol LDL Anda. Satu porsi sereal sarapan dengan oatmeal menyediakan 3 sampai 4 gram serat. Jika Anda menambahkan buah, seperti pisang atau beri, Anda akan mendapatkan lebih banyak serat, seperti mengutip dari Mayoclinic, Jakarta, Rabu (26/04/2023).
2. Ikan dan asam lemak omega-3
Ikan berlemak memiliki kadar asam lemak omega-3 yang tinggi, yang dapat mengurangi trigliserida Anda serta mengurangi tekanan darah dan risiko pembekuan darah. Pada orang yang pernah mengalami serangan jantung, asam lemak omega-3 dapat mengurangi risiko kematian mendadak.
Asam lemak omega-3 tidak memengaruhi kadar kolesterol LDL, tetapi karena manfaat asam lainnya untuk jantung, American Heart Association merekomendasikan makan setidaknya dua porsi ikan seminggu sangat baik. Memanggang ikan dapat menghindari penambahan lemak tidak sehat.
3. Alpukat
Alpukat adalah sumber nutrisi yang kuat serta asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA). Penelitian menunjukkan bahwa menambahkan alpukat sehari ke diet sehat jantung.
Mengganti lemak jenuh, seperti yang terdapat pada daging, dengan MUFA adalah bagian dari apa yang membuat diet mediterania menyehatkan jantung.
4. Minyak zaitun
Coba gunakan minyak zaitun sebagai pengganti lemak lain dalam diet Anda. Anda bisa menumis sayuran dengan minyak zaitun, menambahkannya ke bumbu perendam, atau mencampurnya dengan cuka sebagai saus salad. Anda juga bisa menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega saat mengolesi daging atau sebagai saus untuk roti.
Mia Umi Kartikawati
