Market

BTN Sedang Taaruf dengan Bank Muamalat, OJK Siap Dukung


Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah meluncurkan peta jalan pengembangan dan penguatan perbankan syariah Indonesia 2023-2027. Dampaknya semakin mendorong pemisahan unit usaha syariah atau spin off.

OJK pun sudah memantau respon dari perbankan tentang adanya suatu bank yang mulai mempersiapkan pemisahan unit usaha syariah atau spin off. Hingga muncul rumor Bank Tabungan Negara (BTN) dikabarkan akan mengakuisisi Bank Muamalat yang menjadi bagian menyesuaikan peta jalan tersebut.

Proses penjajakan  kedua bank tersebut sudah masuk dalam radar OJK. Namun, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, seperti mengutip dari keterangan resmi OJK, Selasa (12/12/2023), menyatakan potensi akuisisi ini merupakan bagian dari pemisahan atau spin off unit usaha syariah milik BTN.

Meskipun kedua pihak belum mengungkapkan secara resmi niat perjodohan tersebut. “Sampai dengan saat ini, belum ada permohonan perizinan akuisisi yang disampaikan kepada OJK,” ungkap Dian.

Sebenarnya, lanjut Dian, pihaknya mendukung langkah konsolidasi yang dilakukan keduanya. Tentunya dalam rangka pengembangan perbankan syariah di Indonesia. “OJK senantiasa mendukung langkah konsolidasi yang akan dilakukan,” ungkap Dian. 

Sebagai sebuah proses bisnis, OJK akan melihat proses kesepakatan antara dua entitas bank tersebut sebelum mengambil tindakan. “Nanti baru kami proses, karena ini kan corporate action,” imbuh dia.

Apalagi ini sejalan dengan kebijakan OJK untuk melakukan pengembangan pada industri bank syariah dengan adanya peta jalan pengembangan dan penguatan perbankan syariah Indonesia 2023-2027. 

Back to top button