Market

Amankan Stok Lebaran, Zulhas Guyur 450 Ribu Ton Minyak Goreng per Bulan

Senin, 30 Jan 2023 – 19:19 WIB

Stok Lebaran Aman, Zulhas Guyur 450 Ribu Ton Minyak Goreng per Bulan - inilah.com

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat Rapat Evaluasi Kebijakan Pendistribusian Minyak Goreng bersama produsen minyak goreng di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (30/1/2023). (Foto: Humas Kemendag)

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama memasuki bulan puasa hingga Lebaran 2023, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan, pemerintah dan produsen siap meningkatkan tambahan suplai minyak goreng (migor) baik kemasan maupun curah. Tak tanggung-tanggung, volumenya mencapai 450 ribu ton per bulan selama tiga bulan, yaitu Februari-April 2023.

Zulhas, sapaan akrabnya menyampaikan hal itu usai menggelar Rapat Evaluasi Pendistribusian Minyak Goreng Rakyat dengan produsen migor di Jakarta Senin (30/1/2023). Rapat ini turut dihadiri Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi. Sementara Mendag didampingi Sekretaris Jenderal Suhanto dan Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kasan.

“Untuk memenuhi kebutuhan migor menjelang puasa dan Lebaran yang kian meningkat, pemerintah dan produsen migor akan meningkatkan pasokan minyak goreng program Domestic Market Obligation (DMO) sebanyak 450 ribu ton per bulan selama tiga bulan yaitu pada Februari hingga April 2023 atau terjadi peningkatan sebesar 50 persen dari DMO bulanan yang dialokasikan sebesar 300 ribu ton per bulan,” ungkap Mendag.

Menurut Mendag, produsen migor juga telah menyatakan komitmennya meningkatkan pasokan DMO migor di dalam negeri. Para pelaku usaha akan melaporkan realisasi di hari Jumat setiap pekan dengan tembusan kepada Dirjen Perdagangan Dalam Negeri.

“Selain itu, pelaku usaha juga akan melakukan pembinaan kepada jaringan distribusi masing-masing agar HET diimplementasikan dengan baik,” jelas Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini.

Mendag Zulhas juga menyampaikan akan memastikan kecukupan suplai migor ke pasar-pasar rakyat dan ritel-ritel modern di seluruh Indonesia. “Kami akan memastikan pendistribusian dan pemenuhan sesuai harga eceran tertinggi atau HET dalam waktu satu minggu ke depan di seluruh wilayah Indonesia,” ungkap dia.

Pihaknya juga akan memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan pendistribusian migor, baik kemasan merek MinyaKita maupun curah di pasar rakyat maupun  ritel modern di seluruh wilayah Indonesia.

HET migor di tingkat konsumen sebesar Rp14 ribu per liter untuk minyak goreng kemasan rakyat (MinyaKita) atau Rp15.500 per kilogram untuk minyak goreng curah.

Pada 27 Januari 2023, rata-rata harga eceran minyak goreng yaitu, curah sebesar Rp14.700 per liter, naik 3,52 persen dan kemasan merek MinyaKita sebesar Rp14.700 per liter, naik 5 persen dibandingkan dengan bulan Desember 2022.

Harga tersebut telah melampaui HET yang ditetapkan sebesar Rp14 ribu per liter atau Rp15.500 per kilogram. “Dengan pemenuhan stok sesuai kebutuhan, diharapkan harga migor akan terjaga dan terjangkau masyarakat,” imbuh Mendag Zulhas.

Back to top button