Arena

Brace Diogo Jota Antarkan Liverpool ke Final Piala Liga

Diogo Jota membungkam publik Emirates Stadium lewat dua golnya yang mengantarkan Liverpool menang 2-0 atas Arsenal dalam leg kedua semifinal Piala Liga Inggris.

Dua gol Jota itu sekaligus mengantarkan Liverpool ke partai final untuk menghadapi Chelsea 27 Februari nanti.

Mungkin anda suka

Liverpool tampil seperti Arsenal di Anfield pekan lalu. Cenderung lebih banyak tertekan dari tuan rumah. Tapi bedanya, The Reds mampu menyajikan serangan yang lebih tajam.

Skor imbang tanpa gol sepekan lalu sukses jadi suntikan positif bagi anak-anak asuh Mikel Arteta tampil menyerang di awal laga. Peluang pertama lewat situasi tendangan bebas tak jauh dari kotak penalti enam menit pertandingan berjalan hampir saja berbuah gol.

Alexandre Lacazette yang jadi algojo berhasil menaklukkan kiper Caoimhin Kelleher dengan eksekusi tendangan bebasnya, sayang bola berakhir menghantam mistar gawang.

Liverpool perlahan keluar dari tekanan berhasil menyarangkan bola ke gawang tuan rumah melalui Joel Matip pada menit ke-13. Sayang ia terlanjur berada dalam posisi offside ketika membelokkan sundulan Fabinho.

Enam menit kemudian, Liverpool betul-betul merebut keunggulan ketika Jota mengecoh Takehiro Tomiyasu setelah menerima umpan dari Trent Alexander-Arnold.

Sejak gol itu, Liverpool relatif lebih baik dalam mengimbangi penguasaan bola tuan rumah dan mampu menjaga keunggulan 1-0 hingga turun minum.

Selepas turun minum, Arsenal semakin bernafsu untuk menciptakan momentum kebangkitan dan nyaris menyamakan kedudukan saat Lacazette. Menerima umpan lambung kiriman Albert Lokonga, Lacazette tak bisa menyelesaikan dengan akurat karena pengawalan ketat Virgil van Dijk.

Ibrahima Konate, yang masuk di awal babak kedua menggantikan Joel Matip, memperoleh peluang dalam situasi sepak pojok menyambut umpan Alexander-Arnold. Sayang bola sundulannya masih mengenai tiang gawang.

Menit ke-77, Jota lolos dari kawalan menerima umpan Alexander-Arnold dan mencungkil bola di atas badan Ramsdale.

Gol itu awalnya offside oleh hakim garis. Tetapi selepas VAR turun tangan Gabriel Magalhaes terlihat membuat Jota berada di posisi onside dan Liverpool betul-betul menggandakan keunggulan atas Arsenal.

Seperti di Anfield, Arsenal juga kembali harus menuntaskan pertandingan hanya dengan sepuluh pemain karena Thomas Partey diusir wasit Martin Atkinson pada menit ke-90 setelah menerima kartu kuning kedua.

Kartu kuning itu datang sekira tiga menit jaraknya dari kartu kuning pertama Partey dan gelandang asal Ghana itu cuma merumput lebih kurang hanya 15 menit sejak masuk menggantikan Emile Smith-Rowe.

Ivan Setyadhi

Dreamer, Chelsea Garis Biru, Nakama, Family Man, Bismillah Untuk Semuanya, Alhamdulillah Atas Segalanya
Back to top button