Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kuala Lumpur Rizky Al-Farizie mengajak seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Malaysia untuk menunjukkan kualitas demokrasi bangsa pada Pemilu 2024.
“Mari kita beri kontribusi yang baik, ingat kita ada di negeri orang, tentunya kita tidak ingin ada hal-hal yang dapat mencoreng harkat dan martabat bangsa,” kata Rizky dalam Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 di Kuala Lumpur, Sabtu (5/8) malam, dikutip Minggu (6/8/2023).
Ia mengajak WNI yang berada di Malaysia untuk menunjukkan kualitas demokrasi bangsa Indonesia yang baik. Dia pun meminta mereka yang hadir untuk benar-benar mengikuti apa yang Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur sosialisasikan.
Proses persiapan Pemilu Serentak 2024 yang dimulai dari pemutakhiran hingga penetapan data pemilih telah dilalui dan semakin mendekati akhir. Panwaslu, menurut dia, juga selalu mengingatkan adanya potensi pelanggaran yang dapat mengganggu ketertiban pemilu.
“Proses pemilu yang berlangsung secara adil dan bersih tentu tidak hanya mengandalkan satu pihak saja, misalkan hanya dari panitia pelaksana pemilihan saja, tetapi semua pihak juga harus terlibat aktif,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua PPLN Kuala Lumpur Umar Faruk mengatakan sejauh ini mereka telah melaksanakan sejumlah tahapan pelaksanaan Pemilu, mulai dari menerima Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang kemudian dilaksanakan pencocokan dan penelitian oleh 643 Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih), hingga menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 447.258 pemilih.
“Semua tahapan berjalan dengan dinamika yang sangat luar biasa. Dalam tahapan menetapkan DPT belum lama ini, rapat pleno berjalan dari pukul 20.00 hingga pukul 01.00 waktu setempat, dengan tiga kali skors,” ujar dia.
Diketahui, ratusan WNI mengikuti Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 yang terlaksana di salah satu hotel di pusat Kota Kuala Lumpur pada Sabtu (5/8) malam, yang dihadiri Kepala Perwakilan RI di Malaysia Hermono, Wakil Kepala Perwakilan RI di Malaysia Rossy Verona, jajaran Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur, perwakilan partai politik peserta Pemilu 2024, perwakilan organisasi masyarakat di Malaysia, perwakilan Persatuan Pelajar Indonesia, dan WNI lainnya yang ada di Kuala Lumpur dan sekitarnya.
Muhammad Reza Panangian
